mimbarumum.co.id – Setelah informasi keberadaan guru di SD Negeri 15 Sirumahombar, Kecamatan Nainggolan, yang menuai pro kontra, DPRD Samosir menggelar Rapat Dengar Pendapat.
“Kita telah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan BKD Samosir, Dinas Pendidikan dan orangtua siswa SD Negeri 15 Sirumahombar,” jelas Ketua Komisi I DPRD Samosir, Saur Tua Silalahi kepada mimbarumum.co.id, Senin (3/2/2020) di Pangururan.
Selanjutnya, politisi Gerindra itu mengatakan telah melakukan kunjungan kerja ke SD 15 Sirumahombar, untuk menindaklanjuti keluhan orangtua murid terkait mutasi dan promosi guru di sekolah yang dimaksud.
Baca Juga : Miris..!! Hanya Ada Dua Guru di SD 15 Siruma Hombar
“Kunjungan kerja Komisi I DPRD Samosir yang digelar pada Rabu lalu (29/1/2020),” sebut Saur Tua.
Menurutnya, setelah menyambangi sekolah itu dan melakukan cross check atas kebenaran jumlah guru di SD 15 Sirumahombar, hasilnya akan dibahas lagi di DPRD Samosir.
Sebelumnya diberitakan, orangtua murid mengeluhkan keberadaan guru di SD 15 Sirumahombar, karena tinggal 2 orang pasca mutasi dan promosi guru oleh Bupati Samosir.
Kepala Dinas Pendidikan Samosir, Rikardo Hutajulu ketika dikonfirmasi, membantah bahwa sekarang tinggal 2 guru di sekolah itu.
Kepala Sekolah sebelumnya yang pindah tugas dan yang dipromosikan menjadi kepala sekolah ada penggantinya. “Jadi tetap ada 6 guru di sana,” ujarnya.
Ia mengatakan, sebelumnya di SD 15 Sirumahombar ada 8 orang guru terdiri dari 6 PNS dan 2 tenaga honorer. “Pada Januari 2020 dua guru dipromosikan menjadi kepala sekolah dan 1 guru menjadi staf Sekretariat Daerah,” jelas Rikardo.
Kemudian diutarakannya, pada bulan Januari 2020 itu juga, seorang guru telah dinotatugaskan ke SDN 15 Sirumahombar. “Kesimpulann, jumlah guru di SD 15 Sirumahombar saat ini 6 orang, tidak benar 2 orang,” tegasnya. (robin)