mimbarumum.co.id – Muhammad Irsad (22) warga Jalan Ampera 1, Kecamatan Medan Timur kehilangan sepeda motor BK 4354 AIL. Sepeda motornya dirampok sekelompok anak motor saat melintas di Jalan Kapten Muslim.
Aksi perampokan itu terjadi pada Senin (17/8/2020) sore sekira pukul 16.00 WIB. Atas aksi perampokan itu, Irsad dan orangtuanya membuat laporan ke Polsek Helvetia kemarin.
Rais, orangtua korban pada wartawan, Senin (24/8/2020) mengatakan, karena hari libur 17 Agustus anaknya pergi jalan-jalan. Begitu sampai di Jalan Kapten Muslim ada segerombolan anak-anak tanggung naik sepeda motor.
Baca Juga : Modus Pura-pura Beli Kerak Nasi, Rupanya Pria Ngaku Polisi Maling Motor
“Para pelaku meninggikan suara sepeda motornya. Kemudian saling lihat-lihatan. Barulah anak saya dipepet para pelaku. Dipukuli lalu anak saya lari ke dekat masjid. Sampai di masjid pun dipukuli lagi,” ujar Rais.
Kata dia lagi, akibat dari kejadian itu sepeda motor dan dompet berisi uang Rp700 ribu, SIM dan STNK dibawa kabur para pelaku.
“Kebetulan orang yang melerai pengeroyokan itu kenal dengan salah seorang pelaku bernama Azan. Lalu saya datangi orangtua si Azan untuk mempertanggung jawabkan perbuatan itu. Saya minta itikad baik agar sepeda motor dikembalikan tapi enggak ada juga,” sebut Rais lagi.
Lanjut dikatakan Rais, ia mengetahui nama-nama pelaku yang merampok anaknya yakni, Azan, Kiko, Agung.
“Saya berharap aparat kepolisian segera menangkap para pelaku kejahatan jalanan ini. Tindak tegas sesuai hukum berlaku. Jangan ada lagi korban-korban lainnya. Ironisnya, kejadian yang dialami anak saya di sore hari,” tuturnya.
Reporter : Dody Ferdy
Editor : Dody Ferdy