mimbarumum.co.id – Kepala Dinas Pendidikan Provsu Dr. Asren Nasution MA membuka pelaksanaan MTQ dan Festival Seni Islami SMA/SMK ke 16 sekota Medan di halaman SMK Negeri 2 Jalan STM Medan, Jumat (24/3/2023).
Hadir pada acara itu, Kabid Pembinaan SMK Disdiksu Dr Suhendri MA, Kacabdis Wilayah I diwakili Kasi SMK Ibnu Sina Margolang, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago, Camat Medan Amplas Andre Fransiska Ayu, Ketua MKKS SMA Gokman Sianturi, Koordinator MKKS Kota Medan Elvi Sahara, Kepala SMKN 2 Eri Susanto selaku tuan rumah penyelenggara kegiatan, para kepala SMAN/SMKN se Kota Medan.
Ketua Panitia Jonesman mengatakan, sekolahnya sangat bangga dapat menjadi tuan rumah pada pelaksanaan MTQ tahun ini. Adapun temanya, sportif, berkompetisi, raih prestasi dan membumikan Pendidikan Agama Islam (PAI). Tujuan MTQ ini, untuk menyeleksi peserta terbaik agar dikirim ke tingkat provinsi dalam waktu dekat ini. Ada 9 cabang yang dilombakan antara lain Tilawah, Murotal, Hifzul Quran, Tartil dan Nasyid.
Sedangkan Kepala SMKN 2 Medan Eri Susanto mengucapkan terima kasih atas kehadiran para undangan yang dan selamat kepada peserta yang bertanding diharapkan semua peserta dapat menjunjung sportivitas dan meningkatkan silaturahmi antar sesama siswa-siswi.
Camat Amplas Fransiska Ayu mengungkapkan dukungan kepada Dinas Pendidikan Provsu terutama sekolah yang telah menyelenggarakan MTQ ini. “Pendidikan agama sejak dini sangat penting. Apalagi di zaman sekarang ini, Ilmu memang penting tapi tanpa adab yang tinggi semua tak berarti,” katanya.
Menanggapi hal tersebut Kadisdiksu Asren Nasution dalam sambutannya juga menekankan pentingnya adab, akhlak dan budi pekerti. “Lihatlah persoalan di Polsek Patumbak, bukan persoalan akademik tapi persoalan adab sehingga banyak pelanggaran seperti tawuran pelajar,” katanya.
Dia mengingatkan, wilayah kepala sekolah agar menjaga siswanya jangan hanya sebatas pagar sekolah. Selanjutnya ada masyarakat dan orangtua. Kedepan, sekolah bersama antara Kapolsek, Camat, Lurah, Kepala Desa dan warga membahas upaya penanganan bentuk pelanggaran yang dilakukan anak didik di tengah masyarakat.
“Ini salah satu komitmen kita mewujudkan profil pelajar Pancasila. Pengembangan dari salah satu butir yakni Beriman, Ketuhanan Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia. Kita harus berjibaku bersama. Ini tidak saja kerja guru tapi kita semua, demi generasi yang lebih maju dan beradab,” katanya.
Untuk itu Asren berjanji akan memberikan apresiasi tinggi kepada kepala sekolah yang memiliki siswa yang berprestasi.
“Yakinlah apa yang dicita-citakan Gubsu pelajar yang berbudi pekerti caranya seperti ini. Berakhlak mulia demi Sumut yang bermartabat,” tegas Asren.
Reporter : M Nasir