mimbarumun.co.id – Badan Kemakmuran Masjid Raya Miftahul Iman Jalan Panglima Denai Medan berharap, Madrasah Miftahul Jannah mampu mencetak generasi islami.
“Sebagai bidang sosial pendidikan yang dimiliki BKM, (madrasah Miftahul Jannah) bisa mencetak siswa dengan SDM berpondasi Islami sejalan dengan kebutuhan yang semakin kompleks, ” kata Ketua BKM H Syamsuri, Jumat (4/8/23) malam.
Dia menyampaikan itu saat menghadiri acara Laporan Pertanggungjawaban Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Miftahul Jannah, yang dilaksanakan di sekolah tersebut yang berada di Komplek Masjid Raya Mistahul Iman,
Ia didampingi Sekretaris BKM Kariadi Bakat, Bendahara H Bisri Batubara MPd. Kabid Pembangunan H Rahmat Efendi SSo, Kabid Pendidikan, Drs Samingin MA Bidang Pendidikan dan Wagianto.
Hadir juga dari pihak yayasan pengelola madrasah, antara lain Ketua Yayasan MIS Miftahul Jannah Ustad Khairul Fahmi MPdI, Pengawas Ustad Ridwan Harahap MPd dan Ustad M Yusuf Siregar S Fil I serta Kepala MIS Miftahul Jannah Surya Ibdrawati Prtistiwa Spd dan jajaran pendidik di madrasah tersebut
Pernyataan dan harapan BKM tersebut juga tertuang dalam rangkuman Laporan Pertanggungjawaban Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Miftahul Jannah.
Perkembangan Cukup Baik
Ketua Yayasan Miftahul Jannah Ustad Khairul Fahmi MPdI didampingi Kepala MIS Surya Indrawati P SPd memaparkan tentang antusiasme masyarakat terhadap pendidikan di madrasah tersebut.
“Dari tahun ke tahun menujukkan perkembangan cukup baik, terutama dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir, setelah pihak BKM yang didukung jamaah membangun sarana dan prasarana gedung sebagai penunjang proses balajar mengajar.
Lebih lanjut dia menjelaskan, jumlah siswa setiap tahun yang mendaftar selalu over kapasitas, sehingga terpaksa membatasi penerimaan karena keterbatasan ruang belajar.
Menurut data, jumlah siswa yang menjadi binaan sekolah berbasis IsIam itu telah mencapai angka lebih dari 500 orang siswa.
Dimana dari total jumlah siswa tersebut, sebanyak puluhan siswa memerileh pendidikan secara gratis karena berstatus sebagai anak yatim (dengan katagori tertentu).
Pengelola yayasan itu berharap pada tahun berikutnya bisa dilakukan penambahan ruang belajar baru untuk mengantisipasi banyaknya siswa yang mendaftarkan diri.
“Diharapkan dibangun ruang belajar baru sebagai antiisipasi minat siswa yang mendaftar untuk bisa sekolah di MIS Miftahul Jannah, “ambah Wakil Kepala MIS Miftahul Jannah, Fadlansyah M Sos.
Menyahuti harapan pengelola yayasan tersebut, pihak BKMR Miftahul Iman selaku pemilik menyatakan siap dan akan mengambil langkah langkah strategis dalam rangka penyediaan ruang belajar baru dengan memanfaatkan lahan yang masih tersedia di lokasi masjid.
Ketua BKM bersama Bidang Pembangunan, Pendidikan, Bendahara dan lainnya akan melakukan koordinasi bersama para jamaah selaku pewakaf, sebagaimana selalu dilakukan untuk perbaikan sarana dan prasarana masjid, karena keberadaan madrasah merupakan bagian dari Masjid Raya Miftahul Iman dan pemberdayaannya untuk kemakmuran masyarakat sebagai jamaah.
Sekretaris Badan Kemakmuran Masjid Raya Miftahul Iman (BKMRMI), Kariadi Bakat SE pada kesempatan tersebut memberikan apresiasi terhadap hasil dari LPj yang dilaksanakan.
‘Semangat pengelola yayasan, para guru dan staf di MIS Miftahul Jannah sungguh luar biasa. Berkembang jauh dibanding beberapa tahun sebelumnya yang kondisinya sangat memprihatinkan,’ sebut Kariadi Bakat.
Sumber : rilis