mimbarumum.co.id – Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo yang meresmikan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) di Tele, Kabupaten Samosir, kemarin, dan melakukan tanam perdana kentang, juga membawa segudang bantuan untuk petani.
Bantuan dari Kementerian Pertanian itu diserahkan langsung Syahrul Yasin Limpo dan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom didampingi Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung.
Bantuan berupa bibit dan pengembangannya, merupakan buah sinergitas Pemkab Samosir dan Pemerintah Pusat dan upaya Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung.
Sejumlah Kelompok Tani (Koptan) penerima bantuan yakni, Koptan Saor Nauli sebanyak 25 ton bibit bawang merah senilai Rp. 1,1 miliar.
Kemudian Koptan Utama Tani untuk pengembangan 10 ha kawasan bawang merah senilai 440 juta, Saut Tani I bantuan kentang untuk lahan 10 ha senilai Rp. 440 juta, Jadi Tani bantuan pengembangan aneka cabai seluas 50 ha senilai Rp. 550 juta.
Selanjutnya Koptan Taruli Tani bantuan pengembangan kawasan kubis 10 ha senilai Rp. 80 juta, Saut Tani II bantuan 1 unit Green House senilai Rp. 200 juta, Saut Tani III bantuan pengembangan kawasan Bombay 1 ha senilai Rp. 36,5 juta dan Koptan Maju bantuan pengembangan tanaman kopi seluas 50 ha senilai Rp. 330 juta.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menyampaikan, bantuan bibit dan pengembangannya yang diserahkan pemerintah merupakan upaya peningkatan ekonomi masyarakat tani.
“Diharapkan dipergunakan optimal untuk kemajuan ekonomi petani,” sebutnya.
Sementara Bupati Vandiko menyampaikan apresiasinya atas upaya Martin Manurung yang sudah memberikan perhatiannya untuk petani Samosir.
Ia mengaku, sinergitas Pemerintah Kabupaten Samosir dengan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian didukung penuh Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu.
Vandiko berharap, bantuan dimanfaatkan dengan baik mungkin oleh petani di Kabupaten Samosir. “Guna peningkatan pendapatan dan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Reporter: Robin Nainggolan
