mimbarumum.co.id – Warga Komplek Griya Wisata Indah Desa Delitua Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang melaksanakan renovasi masjid Al Ihsan untuk menampung banyaknya pertambahan jumlah jamaah. Setidaknya diperlukan dana hingga Rp3 miliar.
Ketua panitia renovasi masjid Al Ihsan, Edy Sinaga, Sabtu (12/1/19) pada saat peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut, mengatakan renovasi masjid Al Ihsan harus dilakukan sebagai perluasan dari masjid yang sudah ada sebelumnya.
Edy Sinaga yang juga Ketua Badan Musyawarah Masjid (BMW) Al Ihsan menyebutkan masjid yang akan direnovasi akan memiliki luas 120 m2 dan berlantai dua dengan harapan mampu menampung 350 jemaah.
“Luas tanah yang ada 130 m2. Untuk renovasi diperkirakan akan menelan biaya Rp 2 hingga Rp 3 miliar. Dana itu untuk renovasi dasar dan belum termasuk intetiornya,” terang Edy Sinaga seraya menambahkan saat ini dana yang terkumpul berkisar Rp 516 juta .
Ketua BMW Al Ihsan optimis masjid ini akan terbangun, karena ini merupakan kepentingan umat. “Saat ini kapasitas masjid sudah sangat memprihatinkan, apalagi jemaah bukan hanya warga kompleks saja, tapi ada juga warga yang datang untuk shalat khususnya shalat Jumat dari luar kompleks perumahan,” tambahnya.
Edy Sinaga lebih lanjut mengatakan selain berfungsi sebagai pusat ibadah, masjid juga untuk tempat berkumpul dan berdiskusi untuk memecahkan solusi serta pusat pemberdayaaan ekonomi. Bagi warga yang bersedia mengulurkan bantuannya untuk renovasi pembangunan mesjid Al Ihsan Komplek Griya Wisata indah (GWI) dapat menyetorkannya ke rekening panitia renovasi masjid Al Ihsan No Rek: 0887744553 Bank Mandiri Syariah cabang Medan.
Sementara itu al ustad Nazarudin Daulay MA yang mewakili para donatur mengatakan, perjalanan pembangunan masih panjang . “Dengan perjuangan yang panjang seharusnya sebagai orang dalam lebih semangat. Dan punya relasi di luar.
Dalam Al Quran surat Al Baqarah menerangkan siapa yg berinfaq di jalan Allah SWT dan bersedekah dalam pembangunan masjid serta menyantuni anak yatim, maka Allah SWT 0akan mempermudah hidupnya didunia dan akhirat. Karena ini membangun agama Allah dan siar Allah,” paparnya.
Hadir pada acara peletakan batu pertama terebut tokoh masyarakat komplek GWI, antara lain Imran Harahap, Ibrahim Tanjung, Jhon Chaidir, Samsul Bahri, Ufnizar. (04)
