mimbarumum.co.id – Kabupaten Langkat meningkatkan upaya untuk meningkatkan kinerja pemerintahannya. Sebagaimana dibuktikan dengan evaluasi baru-baru ini terhadap Sistem Pertanggungjawaban Kinerja Pemerintah (SAKIP).
Pejabat kabupaten, yang dipimpin oleh Penjabat Bupati HM Faisal Hasrimy, bertekad untuk mencapai skor SAKIP yang lebih tinggi pada tahun 2025.
SAKIP adalah sistem manajemen kinerja pemerintah yang mengukur efektivitas program dan layanan pemerintah.
Selama evaluasi virtual, para pejabat menilai kinerja SAKIP kabupaten saat ini dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.
Sementara Langkat telah membuat kemajuan yang signifikan, mencapai skor 65,16 dengan peringkat B tahun ini, para pejabat percaya masih ada ruang untuk pertumbuhan.
“Kami berkomitmen untuk mencapai skor SAKIP yang lebih tinggi,” ujar Hasrimy.
Kata Hasrimy, evaluasi ini memberi Pemkab Langkat wawasan berharga tentang kekuatan dan kelemahan.
“Dan ini akan membantu kami menetapkan tujuan yang lebih ambisius untuk masa depan,” ucap dia.
Menurut Akhmad Hasmy, Asisten Deputi Bidang Koordinasi dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas, dan Pengawasan I, SAKIP dievaluasi berdasarkan tiga komponen: eksistensi, kualitas, dan pemanfaatan.
Untuk mencapai skor yang lebih tinggi, lembaga kabupaten harus menunjukkan bahwa mereka telah menerapkan sistem manajemen kinerja yang efektif, bahwa sistem ini berkualitas tinggi, dan bahwa mereka digunakan untuk meningkatkan pengambilan keputusan dan pemberian layanan.
Salah satu area utama untuk perbaikan yang diidentifikasi oleh evaluasi adalah kesepakatan kinerja. Para pejabat akan bekerja untuk merevisi perjanjian untuk menetapkan target yang lebih menantang dan terukur.
Selain itu, mereka akan berfokus pada penguatan kapasitas lembaga kabupaten untuk mengumpulkan dan menganalisis data kinerja.
Dengan mengambil langkah-langkah ini, Kabupaten Langkat bertujuan untuk menjadi model tata kelola pemerintahan yang baik.
Skor SAKIP yang lebih tinggi tidak hanya akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas layanan pemerintah tetapi juga akan meningkatkan kepercayaan dan kepercayaan masyarakat.
Reporter : Muhammad Heri Syahputra