“Imej positif harus dibangun bersama. Sehingga sisi yang memang bernilai yang ada di kota ini dapat mencuat,” kata Akhyar saat menerima audiensi Komunitas Media Gram di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (27/2/2020)
Mantan anggota DPRD Medan ini menyebutkan, melalui adik-adik komunitas ini lah diharapkan dapat menjadi corong untuk menginformasikan dan memberitakan hal-hal positif melalui media sosial Instagram nya.
“Kota Medan sesungguhnya memiliki nilai positif yang sangat banyak namun banyak pula pemberitaan negatif sehingga meredam hal positif yang ada,” imbuhnya.
Baca Juga : Akhyar Ajak Yayasan Nur Ihsan Islamic Bikin Medan Cantik
Dihadapan penggiat Media Sosial, Akhyar menyampaikan apresiasinya karena telah menjadi pemerhati Kota Medan dan memberikan informasi yang bagus serta mencerdaskan bagi Masyarakat.
“Masyarakat kini lebih sering melihat berita-berita di media sosial dibandingkan berita pada media cetak. Jadi apapun yang terposting di media Instagram tentu memberikan dampak yang besar bagi masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan Akhyar, adapun potensi yang dimiliki Kota Medan Gedung Warenhuis, Taman-taman yang ada di Kota Medan nantinya juga Pemko Medan akan mengadopsi Kota Tua Semarang untuk ditetapkan di Kota Medan.
“Kita berencana akan menjadikan kawasan Kesawan seperti Kota Tua yang ada di Semarang. Sebab, kehadiran Kota Tua ini mendongkrak perekonomian masyarakat sampai tiga kali lipat. Kita harapkan itu juga terjadi apabila kawasan Kesawan telah kita jadikan wisata heritage,” ungkap Akhyar.
Sementara itu, perwakilan Media Sosial, Ryan Akhdiral Juskal mengatakan, sebagai pegiat media sosial, akan siap membantu Pemerintah Kota Medan, sebagaimana tag line #yokbikincantikmedan.
“Apapun hal-hal yang bisa membuat Medan makin cantik, akan dibantu oleh Mediagram,” sebut Ryan.