Sabtu, Juli 6, 2024

Kesehatan Gigi dan Mulut Modal Bangkit dari Pandemi

Baca Juga

mimbarumum.co.id – PT. Unilever Indonesia, Tbk., melalui Pepsodent bersama stakehoulders lainnya meresmikan kampanye Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2022 di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan acara tersebut secara daring, Senin (12/9/22). Museum Rekor Indonesia (MURI) mencatat kegiatan itu sebagai sebuah rekor karena melibatkan 701.009 masyarakat Indonesia.

Sejumlah pihak yang terlibat dalam pencanangan BKGN 2022 itu antara lain Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) serta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

“Kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk dijaga terutama di masa anak-anak, sehingga ketika tua gigi tetap dalam kondisi yang baik,” kata Menkes saat memberikan sambutan pada acara itu.

Terlebih lagi, katanya kondisi gigi dan mulut ini berdampak pada asupan gizi anak. Kalau gigi dan mulut tidak sehat, maka asupan gizinya jadi berkurang dan akhirnya kondisi kesehatan bisa menurun.

Menkes mengajak semua pihak menggunakan momentum peresmian BKGN itu untuk menggugah kesadaran semua orang terhadap pentingnya kesehatan gigi dan mulut.

“Mulai dari gigi kita sendiri, dan tidak usah takut untuk secara rutin memeriksakan gigi dan mulut,” ucapnya.

Mengangkat tema “Pulih Bersama dengan Senyum Sehat Indonesia”, BKGN 2022 menyoroti isu pentingnya memulihkan kebiasaan menyikat gigi pagi dan malam hari, serta pentingnya secara rutin berkonsultasi ke dokter gigi.

Setidaknya lebih dari 500 siswa/i Sekolah Dasar (SD) di wilayah Jabodetabek dan ribuan siswa/i yang berasal dari 210 kota/kabupaten di berbagai wilayah Indonesia turut melakukan kegiatan sikat gigi bersama secara langsung maupun virtual, sebagai simbol komitmen meningkatkan kebiasaan merawat kesehatan gigi dan mulut dengan tepat.

Pilar Strategi

Ainul Yaqin, selaku Personal Care Director, PT Unilever Indonesia, Tbk. menyebutkan, perusahaannya tidak hanya berfokus pada menumbuhkan bisnis, namun juga ikut mendorong seluruh brand-nya untuk terus memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan.

Dukungan Pepsodent dalam kegiatan tahunan BKGN, paparnya merupakan wujud nyata dari salah satu pilar strategi ‘The Unilever Compass’ yakni meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Pada ajang BKGN ke-13 ini, pihaknya percaya dengan kolaborasi berbagai pihak BKGN 2022 akan semakin memperkuat konsistensi Pepsodent dalam melindungi senyum Indonesia.

Sementara itu, Drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., selaku Head of Professional Marketing Personal Care Unilever Indonesia memaparkan perihal komitmen Pepsodent yang sudah selama 75 tahun menjadi brand perawatan gigi dan mulut untuk terus mewujudkan purpose untuk mendukung edukasi dan perawatan gigi dan mulut.

Hal ini menjadi semakin krusial, katanya karena survei Pepsodent memperlihatkan adanya peningkatan permasalahan gigi dan mulut pada masyarakat selama masa pandemi, seperti kemunculan gigi berlubang baru pada 25% responden akibat menurunnya kebiasaan merawat kesehatan gigi dan mulut.

Dari survei itu terlihat bahwa di masa pandemi kebiasaan orang tua menyikat gigi pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur telah menurun sebesar 5 persen, bahkan pada anak penurunannya dua kali lebih besar, yaitu 11 persen.

“Memprihatinkan bahwa meski pandemi sudah mereda, kebiasaan yang terlanjur terbentuk ini belum berubah signifikan,” lanjut drg. Mirah.

Ketua Pengurus Besar PDGI drg. Usman Sumantri, MSc, memaparkan perihal sejumlah risiko yang dapat timbul di balik kebiasaan buruk tidak melakukan perawan gigi dan mulut. Antara lain masalah gigi berlubang, infeksi gusi, hingga rasa sakit yang sangat mengganggu kenyamanan dan produktivitas.

“Bahkan di masa pandemi 60 persen dari orang yang mengalami sakit gigi tetap menghindari berkunjung ke dokter gigi,” katanya.

Untuk itu, dia menambahkan perlu adanya intervensi segera untuk memulihkan kebiasaan masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Layanan Gigital

Menyikapi fakta itu, Pepsodent bersama PDGI, AFDOKGI, dan ARSGMPI telah menghadirkan berbagai program untuk terus melindungi kesehatan gigi dan mulut masyarakat sekaligus mendukung pemerintah dalam mentransformasi sistem kesehatan di Indonesia.

Salah satu inovasi terbesarnya adalah pemanfaatan teknologi digital melalui layanan teledentistry “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent” yang sejak 2020 hingga sekarang telah melayani lebih dari 41.000 masyarakat.

Layanan yang dilengkapi dengan fitur video call ini didukung oleh dokter gigi dari 28 Fakultas Kedokteran Gigi dan 107 PDGI cabang.

Setelah selama dua tahun secara virtual melalui dengan layanan teledentistry maka pada tahun ini BKGN kembali hadir secara langsung untuk memberikan perawatan gigi gratis di 28 FKG dan RSGM yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia hingga Desember 2022.

Reporter : Ngatirin/r

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kepala BPMP Sumut Apresiasi Festival Kurikulum Merdeka 2024 Berjalan Sukses

mimbarumum.co.id - Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (BPMP Sumut) sebagai UPT Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi...

Baca Artikel lainya