mimbarumum.co.id – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (Kadisdik Provsu) Ir H Abdul Haris Lubis MSi menyaksikan penyembelihan sebanyak 12 ekor sapi di halaman belakang kantor Jl Teuku Cik Ditiro Medan, Selasa (18/6/2024).
Pada kesempatan itu Kadisdiksu Abdul Haris Lubis didampingi Wakil Ketua Panitia Kurban Disdik Provsu yang juga Kabid Pembinaan Ketenagaan Disdiksu Drs Yeddi R Sipayung, Kepala SMAN 1 Medan Elfi Sahara, Kepala SMAN 4 Rianto H Sinaga, Kepala SMAN 5 Medan Supraba Ika Sari, Kepala SMAN 13 Hj Fauziah Hasibuan, Sekretaris Panitia Arwansyah Amin, Bendahara Panitia Mariono dan lainnya.
Kata Haris, total hewan kurban yang disembelih ada 22 ekor, sebanyak 10 ekor sapi diserahkan ke Kantor Gubsu dan sisanya 12 ekor sapi disembelih di Disdik Provsu merupakan sumbangan peserta kurban dari beberapa Cabang Dinas Pendidikan dan para kepala SMAN dan SMKN.
Daging kurban itu dibagikan kepada keluarga besar dilingkungan Disdiksu baik ASN, tenaga honor, petugas satpam, petugas kebersihan, mitra kerja dan warga sekitarnya yang telah didata oleh panitia kurban.
“Alhamdulillah, partisipasi dan dukungan semua pihak tahun 2024 ini jumlah peserta kurban meningkat. Kesadaran, kebersamaan dan tidak ada pemaksaan. Simbol untuk bersama dan semangat berbagi ternyata begitu antusias dari semua pihak mulai dari Cabdisdik, sekolah SMAN/SMKN,” tambah Kadis.
Haris mengemukakan bahwa apa yang diharapkan dari kurban tahun ini, selain untuk meningkatkan ibadah masing-masing sudah tentu ini bisa menjadi intropeksi diri dan konteks keimanan kepada Allah Swt.
“Karenanya, berbagi kepada sesama itu memang tuntunan agama kita yang seharusnya dan tentu dengan melakukan berbagi kepada sesama itu akan membuat kita menjadi lebih berempati. Makna berkurban kepada sesama juga untuk menghidupkan silaturahmi diantara sesama manusia,” jelasnya.
Melalui kurban ini ujar Kadis akan terjalin dengan baik di antara sekolah, Cabdisdik dan Dinas Pendidikan Provsu. Hal ini yang diharapkan terus. Kalau ini tidak hanya tiap tahun itu bahkan mungkin dalam hal apa saja pun ya artinya semangat kebersamaan ini walau tidak tidak mesti hanya disaat berkurban.
Tetapi dalam hubungan momen lain semangat kebersamaan ini menjadi terbangun dan menjadi kebiasaan yang baik untuk dilakukan bersama-sama. Dalam even apa saja bukan harus berkurban. Rasa kebersamaan dan membantu kepada masyarakat khususnya bagi orang yang membutuhkan dalam kemiskinan. begini.
Haris bersyukur kesadaran keluarga besar Dinas Pendidikan Provsu meningkat. Kedepannya, berkurban itu memberikan bagian-bagian dari milik kita untuk selanjutnya akan kita ikhlaskan untuk berbagi kepada sesama.
“Sesuatu seperti ini yang harus kita bangkitkan terus. Kita jadikan sebagai momen untuk silaturahmi, sehingga pada masa-masa yang akan datang mestinya ini bisa lebih meningkat lagi, bisa lebih luas lagi. Kita bayangkan kalau semua ASN muslim bisa berbagi alangkah sempurnanya kemuliaan kita dihadapan Allah Swt,” terangnya.
Pada kesempatan itu Kadis mengimbau bawahannya agar bisa berbagi. Semangat berbagi kepada masyarakat kurang mampu harus dijadikan sebuah tradisi yang harus dikembangkan di masa yang akan datang.
Reporter : M. Nasir