mimbarumum.co.id – Sat Res Narkoba Polres Labuhan Batu membongkar jaringan narkotika jenis sabu sebanyak 15 killogram. Dalam pengungkapan ini dua kurir ditembak mati karena mengancam nyawa polisi.
Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin didampingi Kapolres Labuhan Batu AKBP Deni Kurniawan, Sabtu (14/11/2020) menjelaskan pengungkapan berawal di Jalan Lintas Sumatera Km 330/331 Desa Sisumut, Kec. Kota Pinang Labusel menghentikan mobil BM 1843 DM.
“Didalam mobil kita temukan dua tersangka yakni Eka Satria (27) dan Abdul Fatah alias Atah (20) keduanya warga Marelan. Kemudian mobil kita geledah dan ditemukan 15 bungkus plastik kemasan Qing Shan berisi sabu,” kata Martuani di RS Bhayangkara.
Baca Juga : Medan Penduduk Terbanyak Pengguna Narkotika
Sebut Kapolda lagi, keterangan tersangka Eka Satria rencananya 2 kg sabu akan diantar ke daerah Labusel dan 13 kg lagi ke Dumai.
“Tersangka sudah pernah berhasil mengantar sabu ke daerah Labusel dimana tersangka disuruh seorang pria inisial M warga Binjai. Kemudian anggota bergerak menuju Binjai bersama anggota Polda Sumut,” terang Kapolda lagi.
Tim pun bergerak dari Rantau Prapat menuju Binjai. Kedua tersangka Eka dan Fatah pun diturunkan dari mobil.
“Nah saat pengembangan di Binjai kedua tersangka melawan hingga melukai anggota kita. Kedua tersangka kita lakukan tindakan tegas keras terukur hingga akhirnya meninggal dunia di RS Bhayangkara. Mereka adalah jaringan Aceh, Dumai dan Labuhan Batu,” papar Martuani.
Dia menekankan Polda Sumut menargetkan para bandar apabila membahayakan nyawa anggota dipastikan ditindak tegas keras terukur.
“Untuk dua anggota Briptu Heri Chandra dan Briptu Yusuf yang mengalami luka dari serangan tersangka masih dirawat di RS Bhayangkara,” tutup Kapolda.
Reporter : Dody Ferdy
Editor : Dody Ferdy
