mimbarumum.co.id – Progres pengerjaan penataan obyek wisata Sibeabea sebagai Kawasan Strategis Parwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, dilaksanakan CV Permata Kasih, No.kontrak HK.02.03-Cb2/F.02/PPK-PKP/PPP WIII-SU/2022 Tanggal 13 Mei 2022 dan SPMK 18 Mei 2022.
Waktu pelaksanaan 210 hari kelender, dengan nilai kontrak Rp.11 miliar, konsultan Supervisi PT.DAP akhir tuntas akhir Januari 2023 ini dan sudah fix.
Selain tanaman bunga warna-warni disepanjang jalan masuk ke Sibeabea, pembangunan lokasi parkir, toilet (kamar mandi umum), lalu sebuah gedung tambahan dan beberapa bangunan lain sebagai penyangga keindahan termasuk Gerbang masuk Sibeabea sudah dalam tahap finising.
Hal itu disampaikan pihak pelaksana, Jery saat ditemui di lokasi proyek di Sibeabea, Turpuk Sihotang, Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Rabu (11/1/2023).
“Saat ini sudah tinggal poles sana-sini dan memasukkan kompos, tanah berhumus untuk pohon serta bunga yang kita tanam di area Sibeabea,” sebutnya.
Disinggung soal tenggang waktu pelaksanaan hingga memasuki penambahan waktu (adendum: red), ia mengatakan, dikarenakan pengerjaan area di bawah bangunan Patung Yesus tergolong memakan waktu panjang.
“Jika kita kerjakan dibawah, pasti akan rusak karena material pihak yayasan harus keluar masuk,” imbuhnya.
Akhirnya sesuai kesepakatan, dikatakan Jery, area dibawah patung ditinggal dan dikerjakan ke areal Sibeabea lainnya, termasuk penyesuaian beberapa gambar proyek yang dimodifikasi sesuai dengan tekstur tanah disana.
Dia juga menambahkan, beberapa jenis bunga dan pohon ditanam di sana didatangkan dari luar Sumatera. “Ada yang dari Bali, Jogya dan kawasan daerah lainnya guna menambah perbendaharaan jenis pohon dan bunga-bungaan secara khusus di Sibeabea,” bebernya lagi.
Terkait pelarangan pengunjung ke Sibeabea saat ini, ungkap Jery, karenadi lokasi ada pengerjaan dan penataan dan untuk keselamatan pengunjung termasuk kemanan dan kenyamanan para pekerja.
Reporter: Robin Nainggolan