mimbarumum.co.id – Anggota DPRD Sumut menemukan kawasan hutan di Kabupaten Asahan dan di Aek Kanopan Kabupaten Labuhanbatu Utara, banyak perkebunan, banyak dibuat perkebunan kelapa sawit dan hari demi hari hutan makin habis.
“Sementara Polhut kita di lapangan tidak mampu. Bagaimana Polhut menjaga misalnya di Aek Kanopan kawasan hutan mereka 198 ribu hektar, Polhutnya hanya 10 orang,” kata Ketua Badan Pembuat Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Sumut, Drs HM Subandi, ST di Gedung DPRD Sumut, kemarin.
“Itu sangat tidak mampu. Sementara daerah yang sudah digarap dari 198 ribu hektar itu, ada 180 ribu hektar habis digarap, tinggal 10 ribu hektar saja. Inilah kondisi hutan di Sumut, gambarannya seperti itu,” ujar Subandi.
Baca Juga : Gawat ! Kawasan Hutan Sepanjang Pinggiran Pantai Sergai Habis Digarap Pengusaha
Subandi meminta agar hendaknya Pemprov Sumut cepat menetapkan Kadis Kehutanan Sumut, jangan Plt lagi. Dicari Kadis Kehutanan yang betul-betul punya kemampuan dan wawasan luas, sehingga bagaimana mereboisasi hutan ini kembali, menata hutan sehingga hutan-hutan ini bisa berfungsi kembali sebagaimana awalnya.
Sebelumnya, Subandi juga membeberkan kawasan hutan di Sumut khususnya di kawasan hutan mulai dari Kabupaten Serdang Bedagai yang berada di kawasan pinggiran pantai kondisinya sangat memprihatinkan.
“Kawasan hutan pinggiran pantai tersebut sudah habis digarap pengusaha yang mengelola kawasan pantai,” katanya.
Reporter : Jamal
Editor : Dody Ferdy
