Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jamin Biaya Pasien Dalam Pengawasan

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Kepala Pelaksana Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumut RIadil Akhir Lubis menjelaskan hingga Sabtu (21/3/2020), ada sebanyak 18 rumah sakit di 5 kabupaten/kota di Sumut yang menangani Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19.

Kondisi ini diungkapkannya dalam live streaming laporan perkembangan kasus dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 jam 17.45 Wib tadi.

“Hingga pukul 17.05 sore ini, 48 PDP yang berada di 18 rumah sakit di 5 kabupaten/kota, yaitu Deli Serdang, Medan, Serdang Bedagai Toba Samosir, Balige,” ungkapnya.

Lanjutnya, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 338 orang dan yang berstatus positif Covid-19 tetap 2 orang.

- Advertisement -

Baca Juga : Anggota Dewan yang Diduga Covid-19 Baru Pulang dari Manado

“Kepada pasien PDP, pemerintah akan bertanggung jawab akan membiayai dengan anggaran yang tersedia di tingkat provinsi atau kabupaten/kota. Karena Sudah instruksikan pemerintah pusat, seluruh kabupaten alokasikan dana untuk penangan kasus ini,” jelasnya.

Riadil juga minta agar arapatur, mulai dari tingkat lingkungan kecamatan hingga kabupaten, melakukan sosialisasi tentang Covid-19 ini. Sehingga masyarakat bisa memahami dan mengikuti keterangan yang benar, supaya tidak simpang siur kabar yang beredar dan mendapatkan pemahaman.

“Seluruh kabupaten/kota juga harus melakukan koordinasi dengan TNI /Polri. Di himbau kepada dunia usaha dan kelompok masyarakat turut melakukan sosialisasi, sehingga semuanya memiliki pemahaman yang sama untuk melawan covid-19,” ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut ini.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, Alwi Mujahit Hasibuan mengungkapkan kini sudah dibentuk relawan-relawan dari masyarakat yang tersebar di seluruh kabupaten kota untuk sosialisasi Covid-19 ini. Mer-C dan Pramuka pun dilibatkan. Dia berharap jika ada yang berkenan jadi relawan untuk ikut bergabung.

Sedangkan, bagi yang tidak berkepentingan di lapangan, silahkan bekerja di rumah. Kita semua tetap melakukan sosial distancing dengan menjaga jarak. Nantinya juga akan dilakukan rapid test, yang diharap efektif menekan penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Sementaran dr Restuti Hidayani Saragih meminta tim medis dan paramedic lebih jeli dalam menangani pasien.

Reporter : Siti

Editor : Dody Ferdy

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

RS Adam Malik Siagakan Pelayanan Kesehatan Selama Libur Lebaran 2025

mimbarumum.co.id – Rumah Sakit (RS) Adam Malik menyiagakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat selama libur dan cuti bersama Lebaran 2025...