mimbarumum.co.id – Gubernur Sumatera Utara HT. Erry Nuradi menegaskan dirinya tidak menjagokan figur tertentu alias lepas kunci dalam pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) yang lowong.
Seluruh ANS yang memenuhi persyaratan dipersilakan mendaftarkan diri untuk mengikuti proses lelang jabatan kursi strategis itu.
“Semua pejabat teras yang telah memenuhi syarat, terutama yang golongan IV/ d dan telah memiliki jam terbang tinggi di eselon II, silahkan mendaftar ikut lelang,” ucap Gubernur di kantor Gubsu Jalan Diponegoro, Medan, Sabtu (24/2).
Erry menyerahkan secara penuh proses dan mekanisme lelang kepada panitia lelang jabatan. Ia juga memastikan tidak ada calon unggulan atau calon pendamping, semuanya memiliki peluang yang sama.
Pantaun Mimbar, meski proses pendaftaran peserta lelang yang sudah berlangsung sepekan ini, namun belum serang pun pejabat Pemprovsu yang mendaftar ke Panitia Seleksi (Pansel).
“Kayaknya mereka masih salng menunggu. Kemungkinan menjelang ‘deadline’ pendaftaran, tanggal 9 Maret, baru akan banyak mendaftar,” ujarnya.
Tim Pansel terdiri dari 3 pejabat eselon 1 dari pemerintah pusat dan 2 dari Sumut yakni tokoh birokrat senior yang mantan Sekdaprovsu Drs H Muchyan Tambuse dan seorang pakar dari USU.
Lelang ini sendiri akan terbuka bagi pelamar seluruh Indonesia, terutama pejabat eselon 1 maupun eselon 2 yang memenuhi syarakt dari kementerian maupun Pemprov se-Indonesia.
Gubsu Erry Nuradi sendiri mengemukakan dirinya akan gembira jika banyak pelamar yang ikut lelang. Beberapa nama pejabat Pemprovsu saat ini diakuinya memiliki kompetensi kuat untuk ini, namun Gubsu tidak bersedia mengungkap nama ketika didesak wartawan.
Sejumlah nama diprediksi akan terjun ke gelanggang lelang. Dari sejumlah nama itu ada 3 nama yang banyak disebut-sebut berbagai pihak akan bertarung alot di lelang ini yaitu, Kadis Kominfo Sumut H Fitriyus, Kepala Dinas Pendidikan Sumut H Arsyad Lubis yang sudah pernah diusulkan jadi calon Sekdaprovsu saat Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan H Sarmadan Hasibuan Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumut yang saat ini juga Walikota Padangsidempuan. (04)
