mimbarumum.co.id – Kasus kekerasan rumah tangga di Sumut menurun dibandingkan 2018. Berdasarkan keterangan Ketua Forum Komunikasi Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (FK PUSPA) Sumut Misran Lubis, mengatakan angka ini turun 30 persen dari tahun 2018 yang mencapai 932 kasus.
Daerah yang banyak melaporkan kasus Kekerasan Terhadap Perempuan (KTP ) dan kekerasan Terhadap Anak (KTA) adalah Kota Medan sebanyak 88 kasus, Deliserdang 75 kasus, Labuhan Batu 37 kasus, Serdang Bedagai 37 kasus dan Batu Bara 34 kasus.
Baca Juga : Ada Pelatihan Anti KDRT di Samosir
Dikatakan Mira, untuk Sumut data yang ada bersumber dari lembaga layanan perempuan dan anak Mitra FK PUSPA Sumut dan data laporan SIMFONI KPPPA RI untuk wilayah.
“Lembaga yang ada di mitra FK PUSPA Sumut sepanjang tahun 2019, sedikitnya telah menerima pengaduan dan memberikan pelayanan bantuan hukum, konseling dan bentuk pendampingan lainnya kepada 584 korban yang terdiri perempuan dan anak anak,” kata Misran, Senin (30/12/2019).
Dengan masih banyaknya kekerasan yang terjadi baik terhadap perempuan dan anak saat ini dapat harapkan DPR-RI di periode yang baru saat ini segera mengesahkan Rancangan Undang-undang tentang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS). (budi)
