mimbarumum.co.id – Puluhan penarik betor di Kota Padang Sidimpuan mendatangi kantor Wali Kota di Jalan Sudirman, Jumat (17/4/2020). Kedatangan mereka untuk mempertanyakan bantuan dari pemerintah.
Sebab selama wabah Covid-19, mereka tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah kota.
“Kami datang ingin mempertanyakan bantuan selama masa mewabahnya Covid-19, karena mereka (Pemkot) tidak pernah memberikan bantuan,” ujar Suwardi (65), salah seorang penarik betor ketika ditemui.
Baca Juga : Peduli Pegawai Penghasilan Rendah, Wakil Rakyat Berikan Sembako
Pendapatan penarik betor selama adanya wabah virus tersebut menurun drastis. Saat ini, mereka mendapatkan penghasilan sebanyak Rp20 ribu/hari. Tentu ini menjadi kesulitan bagi masyarakat kelas bawah.
Menurutnya, para penarik betor tidak lagi takut terhadap Covid-19 karena mereka lebih takut anak dan istri tidak makan.
Pernyataan yang sama juga datang dari Samsuddin Lubis. Menurutnya pernah petugas dari pemerintahan datang ke rumahnya untuk mengambil data Kartu Keluarga (KK), namun, hingga saat ini tidak ada bantuan yang diterima.
“Saya juga berharap agar bantuan itu secepatnya diterima, karena masyarakat terutama pengendara beto sudah kesulitan untuk menjalani hidup,” tandasnya.
Reporter : Rizal NasutionÂ
Editor : Dody Ferdy