mimbarumum.co.id – Wali Kota Medan Dzulmi Eldin kini ditahan penyidik KPK karena tersandung kasus suap dan korupsi.
Tentu hal ini menjadi pukulan berat bagi Kota Medan sebagai Kota Metropolitan yang dapat diperhitungkan.
“Sumatera inikan salah satu provinsi terbesar dan Medan salah satu kota terbesar di Indonesia, tentunya hal ini sangat memukul kita dengan kejadian OTT ini,” ujar Pengamat Sosial Dr. Masdar Limbong, M.Pd, Kamis (17/10/2019).
Baca Juga : Akhyar Kaget Eldin Ditangkap KPK
Kata Masdar masyarakat dapat berkaca ke belakang dengan peristiwa secara tiga kali berturut-turut Wali Kota Medan tersandung kasus korupsi.
“Kita berkaca kebelakang memang beberapa kali Wali Kota di Medan ini menghadapi kasus yang sama. Sejak Abdillah kemudian Rahudman. Semua tersangkut dengan hukum dan tersangkut dengan kasus korupsi. Kota yang kita jadikan sebagai tempat kita atau sering disebut kota Medan sebagai rumah kita,” ujar dia.
Namun demikian, jargon Medan Rumah Kita justru kini menjadi berbalik tak sesuai dengan apa yang menjadi ruhnya. Masyarakat juga harus cerdas mencari figur calon Wali kota Medan dalam Pilkada yang akan datang.
Masdar juga berpesan kepada masyarakat agar mencari kepala daerah yang berintegritas tinggi di Pilkada mendatang.
“Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Medan mari kita berkaca dengan kejadian ini. Mari kita ambil pelajaran untuk memilih pimpinan daerah yang berintegritas punya kredibilitas yang kuat,” tandas Masdar. (yf)