mimbarumum.co.id – Siswa SMK Negeri Medan 3 Medan sudah 99 persen mengikuti vaksin. Tujuannya, guna mendukung Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di masa pandemi ini.
“Hanya 1 persen siswa yang kemungkinan belum vaksin. Penyebabnya, berbagai alasan. Termasuk, kesehatan siswa,” ujar Plt Kepala SMKN 3 Medan, Darwis SPd MPd, saat bertemu di sekolahnya, Jalan STM Medan, Kamis (11/11/2021).
Darwis juga menyampaikan apresiasi kepada siswa. Sebab, mereka begitu antusias mengikuti sejumlah kegiatan vaksinasi massal.
Seperti di Kejatisu, vaksinasi Polda Sumut di Podomoro, vaksinasi di SMK Negeri 7. Dan, vaksinasi BIN Daerah Sumut yang melibatkan 388 siswa.
Ini artinya, kata Darwis, tinggal sedikit siswa yang belum vaksin. Sementara untuk guru, sekitar 80 persen telah vaksin. Sisanya, belum. Sebab, adanya guru yang menderita penyakit bawaan; yang perlu penanganan dokter spesialis.
“Saya pastikan, semuanya akan vaksin dalam waktu dekat ini,” imbuhnya.
Selama PTM terbatas, lanjut Darwis, sekolah menerapkan pembelajaran 50 persen. Akan ada dua sesi belajar tatap muka. Pukul 08.00 – 10 WIB untuk sesi pertama.
Dan, Pukul 10.00 – 12.00 WIB sesi kedua. Siswa akan bergantian dengan perubahan sesi. Masuk sekolah 3 kali seminggu.
Ia juga bersyukur, dalam PTM terbatas tersebut telah sesuai dengan protokol kesehatan. Pelaksanaannya sudah baik dan lancar.
“Sekolah juga menyediakan alat pendukung sesuai anjuran pemerintah 5 M. Bagi siswa yang sakit, tidak boleh belajar tatap muka. Semua siswa mengikuti aturan tersebut. Belum ada gejala penyebaran virus corona di sekolah ini,” katanya.
Mengenai belajar praktek siswa, baik di laboratorium, ekskul dan perpustakaan, tidak ada untuk sementara waktu. Tujuannya, guna menghindari kerumunan.
“Kita masih menunggu edaran Gubsu. Sampai nanti bisa belajar tatap muka normal kembali. Rencananya, akan dimulai Januari 2022 nanti bisa belajar efektif,” tambah Darwis.
Reporter : M Nasir
 terbatas di masa pandemi ini.){kind=link}