Dibangun di Lahan Seluas 10 Hektar, TPA Samosir Miliki Fasilitas Terlengkap di Sumatera Utara

spot_img

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah dengan fasilitas terlengkap se Sumatera Utara yang dibangun di lahan seluas 10 hektar, tuntas pembangunannya di Kabupaten Samosir.

“TPA Samosir ini ditopang dengan fasilitas terlengkap di Sumatera Utara,” sebut PPK Sanitasi Satker PPPWS, BPPW Sumut Erly Nurmeida Silalahi, Rabu (31/7/2024) di Desa Hariara Pintu, Kecamatan Harian.

Dijelaskannya, progres pembangunan TPA Samosir sudah mencapai 100 persen, dengan pagu sebesar Rp. 29 miliar lebih. “Selain dengan fasilitas terlengkap, TPA ini di Sumatera Utara,” imbuh Erly.

TPA Samosir, kata dia, akan menopang perkembangan sektor kepariwisataan sebagai daerah yang masuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP).

- Advertisement -

Ia menambahkan, pembangunan TPA Samosir telah disesuaikan dengan kebutuhan, untuk menangani seluruh sampah dari 9 Kecamatan di Kabupaten Samosir. “Selanjutnya akan diproses dengan ramah lingkungan,” bebernya.

Untuk operasional TPA Samosir, Erly Silalahi meminta 4 orang tenaga operator dari Pemkab Samosir. “Akan dibekali dengan pelatihan, sebelum di serahterimakan pada Agustus 2024,” ujarnya.

Ia menerangkan, TPA Samosir dilengkapi dengan fasilitas Kantor Pengelola, TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu), jembatan timbang, IPL (Instalasi Pengolahan Lindi), landfill, jembatan timbang, hangar, rumah jaga, pos sekuriti, area parkir dan pendopo.

Sementara Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang baik dengan pemerintah pusat, yang sudah memberikan perhatian khusus ke Kabupaten Samosir.

Ia menekankan, bahwa Pemkab Samosir sudah menunjukkan sinergitas dengan Kementerian PUPR sehingga TPA Samosir dibangun di Tele. “Terimakasih kepada Kementerian PUPR,” ungkapnya.

Nantinya, kata Vandiko, TPA Samosir diharapkan sebagai sarana edukasi terkait pengolahan sampah bagi pelajar di daerah ini.

TPA sebagai tempat untuk memproses dan mengembalikan sampah ke media lingkungan, dikatakannya, akan mengatasi masalah sampah yang selama ini menjadi salah satu kendala.

“Proses daur sampah yang berakhir di landfill TPA dengan pemilahan akan menjadi potensi juga dimanfaatkan,” tukasnya.

Reporter : Robin Nainggolan

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Pilihan

Setelah Demokrat, Vandiko Timotius Gultom ‘Kantongi’ Rekomendasi PKB

mimbarumum.co.id - Kemungkinan Vandiko Timotius Gultom diusung oleh 'Koalisi Besar' semakin menunjukkan titik terang, setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)...