Medan, (Mimbar) – Kawasan strategis Danau Toba membutuhkan pemanfaatan teknologi terapan untuk memenuhi kelengkapan infrastruktur berbasis penelitian dan pengembangan terpadu.
Wagubsu Dr Nurhajizah Marpaung SH MH mengatakan, kawasan Danau Toba yang telah menjadi prioritas nasional kepariwisataan global setelah Bali memerlukan sentuhan-sentuhan konprehensif berbasis riset dan teknologi terapan.
“Saya minta seluruh aparatur litbangi beserta stakeholder terutama dewan riset semakin solid karena keberadaan dan peran penelitian dan kajian menjadi sangat penting dan strategis saat ini,” ujarnya saat membuka Sosialisasi teknologi terapan Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Hotel Grand Antares Medan, Rabu (26/4).
Selama ini kata Wagubsu, sudah banyak riset yang dilakukan berbagai pihak termasuk kalangan perguruan tinggi namun semuanya masih parsial dan belum dalam tahap penerapan. Oleh sebab itu, perlu litbang terintegrasi agar pembangunan itu benar-benar tepat sasaran dan tepat manfaat.
Pejabat itu mengemukakan dalam mendesain kebijakan pembangunan yang melahirkan program-program unggulan daerah termasuk untuk kawasan Danau Toba, peran penelitian dan kajian segera dikedepankan
sebagai sumber penyedia masukan kepada pemerintah untuk berbagai rekomendasi kebijakan yang akan
ditetapkan oleh para pelaku pembangunan di berbagai level pemerintahan. (02/rel)