mimbarumum.co.id – Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Hendriyanto Sitorus, SE, MM, meminta para kepala OPD selaku pengguna anggaran, dan pejabat penatausahaan keuangan (PPK) untuk menerapkan pengelolaan keuangan secara relevan, handal, dan akuntabel.
Hal itu sebagai bentuk terwujudnya Pemerintahan yang bersih dan tata kelola keuangan yang baik (Clean Goverment and Good Governance).
“Saya harapkan perangkat daerah terapkan pengelolaan keuangan ini secara relevan, handal, dan akuntabel untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan tata kelola yang baik karena itu adalah kunci kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah,” ucap Bupati saat membuka acara Pembinaan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan di Hall Le Polonia Hotel, Medan, Kamis (9/11).
Menurut Bupati , pembinaan penatausahaan dan pelaporan keuangan ini merupakan salah satu langkah strategis yang harus di lakukan dalam rangka merespon tuntutan publik terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan dan diharapkan dapat meningkatkan kapasitas, komptensi, dan profesionalisme dalam menjalankan peran dan fungsinya.
“Ini harus benar-benar di pahami dan dikuasai sebagai pengelola keuangan daerah, agar terhindar dari kesalahan prosedur bahkan kerugian keuangan daerah,” tutup Bupati.
Acara tersebut di hadiri Sekda H. Muhammad Suib, S.Pd, MM, Kepala BKAD Drs. Sofyan Yusma, dan jajar kepala OPD, Camat, serta PPK Se Kab. Labuhanbatu Utara di lanjutkan dengan paparan dari narasumber diantaranya, Ichwan Pradana selaku Kepala Seksi Bank KPPN Rantau Prapat, dan Fernando H. Siagian, SSTP, MS.I dari Bina Keuangan Kemendagri.
Reporter : AO.Sihombing