Rabu, Juli 3, 2024

Bulog Sumut Pastikan Kenaikan BBM Tidak Pengaruhi Harga Beras

Baca Juga

mimbarumum.co.id – Kenaikan BBM berdampak di banyak sektor, salah satunya naiknya tarif angkutan maupun harga pangan. Namun, Perum Bulog pastikan harga beras tidak akan berdampak, atau tidak berpengaruh.

Kepala Perum Bulog Wilayah Sumut, Arif Mandu mengatakan bahwa harga beras Bulog di Wilayah Medan maupun kabupaten/kota di Sumut masih kisaran Rp8.600 hingga Rp9.000.

“Kalau di Bulog kenaikan BBM tentu tidak ada pengaruh. Penjualan kita sebelum naik BBM tetap Rp8.600, nah setelah kenaikan BBM pun tetap Rp8.600,” katanya, Rabu (5/10/2022).

Dikatakannya, Bulog Sumut telah gelontorkan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) atau Operasi Pasar, kemudian disamping itu bersama Pemda menggelar pasar-pasar murah.

“Saya kira itulah upaya-upaya untuk meredamnya. Kalaupun ada kenaikan tidak signifikan. Seperti hasil pantauan bulog di pasar harga masih Rp9.500 atau Rp9.600 bervariasi. Masih di bawah 10 ribuan lah,” ujarnya.

Padahal, lanjutnya, harga beras Bulog HET nya Rp9.950 dan yang penting tidak boleh melebihi dari itu.

“Kalau premium di Rp12 ribuan sampai Rp13 ribuan. Premium ini HET nya di Rp13.300 artinya masih tidak di atas itu. Jadi untuk harga beras Bulog di Sumut masih stabil ya, walau ada pergerakan tapi di bawah HET. Begitu juga jenis beras medium yang penting masih di bawah Rp10 ribu,” ujarnya.

Sedangkan untuk stok beras di Bulog Sumut ada 9 ribuan ton. Dan pastinya aman hingga Desember 2022. Sedangkan pengadaan baru 2700 ton.

“Memang tahun ini penyerapan kita agak kurang karena program BPMT, sehingga kebijakannya beralih jadi bantuan tunai,” tandasnya.

 

Reporter : Siti Amelia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Polrestabes Medan Tangkap Pemain Judi Online Gunakan Mesin E- Parking dan Konvensional Togel

mimbarumum.co.id - Satreskrim Polrestabes Medan, mengungkap sejumlah kasus perjudian baik online maupun konvensional dalam sepekan terakhir. Terdapat 6 tersangka...

Baca Artikel lainya