Banjir Bandang Terjang Pasaman Barat, Dua Rumah Hanyut Dibawa Arus

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Banjir Bandang menerjang Nagari Kajari, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Rabu (21/9/2022). Akibat peristiwa itu, dua rumah penduduk bekas sisa gempa bumi yang terjadi pada Februari 2022 lalu, hanyut dibawa air.

Kepala Badan Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pasaman Barat, Azhar mengatakan, musibah terjadi di Jorong Limpato, Nagari Kajari. Akibat terjangan air tersebut, kata Azhar, dua unit rumah tempat tinggal penduduk roboh dan hanyut dibawa arus air yang sangat deras. Kedua rumah yang hanyut tersebut masing-masing milik Masril Maci(34) dan Randi.

“Kami mendapat laporan kejadian tadi sore (kemarin, red). Tim kita sudah berada di lapangan untuk membantu para korban. Sementara ini ada dua rumah yang hanyut terbawa arus. Keduanya adalah rumah hunian sementara atau Huntara,” kata Azhar saat dikonfirmasi wartawan.

Nagari Kajari merupakan salah satu kawasan terparah akibat gempa bumi yang terjadi pada Februari lalu. Kala itu gempa berkekuatan magnitudo 6,1, menyebabkan 18 orang tewas di dua kabupaten, yakni Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman, yang menyebabkan 432 orang mengalami luka luka serta lebih dari 16 ribu orang terpaksa harus mengungsi. Sebagian besar hingga saat ini masih tinggal dirumah hunian sementara.

- Advertisement -

Menurut Azhar, selain menghanyutkan dua unit rumah hunian, banjir bandang tersebut juga merendam ratusan rumah penduduk, termasuk rumah ibadah (masjid).

“Petugas kita sedang melakukan pendataan di lapangan,” kata Azhar.

Reporter : Eddi Gultom

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Banjir Bandang Terjang Parapat: Alat Berat Dikerahkan untuk Evakuasi

mimbarumum.co.id - Bencana banjir bandang melanda Kecamatan Soalan, tepatnya di Desa Sibaganding, Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, pada Minggu...