mimbarumum.co.id – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) bangun Pembangit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di objek wisata Kampung Wisata Sawah Desa Pematang Johar Kabupaten Deliserdang seluas 2500 hektar.
PLTS buatan UMSU lewat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Bidang Pengabdian Masyarakat yang diketuai Rimbawati, mengungkapkan nantinya PLTS yang dibangun akan menimimalkan pembayaran listrik setiap bulan untuk objek wisata tersebut.
“Mereka sekarang ini satu bulan hampir Rp2 juta biaya untuk listriknya, nah kalau ada itu setidaknya 80% sudah bisa ditekan artinya bisa saving BUMDes nya,” kata Rimbawati, kemarin.
Baca Juga : Nikmati Hijaunya Kampung Wisata Sawah di Pematang Johar
Banyaknya pengunjung wisatawan lokal maupun Internasional datang ke Kampung Wisata Sawah, membuat UMSU mengejar penyelesaian PLTS yang akan diresmikan bulan April mendatang.
“Insyaallah PLTS akan kita launching pada saat Ramadhan, mungkin 25 April atau akhir April untuk mengejar target mereka juga,” jelasnya.
Sistem instalansi panel surya yang didesain UMSU pada PLTS objek Wisata Kampung Wisata Sawah Desa Pematang Johar, dengan sistem on-grid karena harus memperhitungkan kondisi cuaca buruk yang berakibat pada produksi energi matahari yang kurang optimal.
Baca Juga : Romo Harap Desa Pematang Johar Jadi Icon Wisata Berbasis Persawahan
“Kita sudah saving energinya di baterai tadi, sehingga daya yang kita hasilkan itu bisa kita pakai selama 6-7 jam sesuai dengan kapasitas baterai, kita mau baterainya berapa tinggal itu aja intinya,” paparnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik UMSU Munawar Alfansury Siregar menyampaikan, bersama para dosen UMSU sudah mendesain energi tenaga surya lebih dulu di Laboratorium Fakultas Teknik UMSU.
“Jadi energi tenaga surya kita itu bukan hanya ini, kita sudah melihat desain di laboratorium. Jadi energi surya kita itu sudah ada banyak. Tinggal disana tuh bagaimana kondisi cuaca disana,” tandasnya. (rel)