mimbarumum.co.id – Sekretariat DPRD Sumut sepertinya kurang serius dalam mengantisipasi merebaknya Covid-19. Sebab hingga kini di gedung wakil rakyat tersebut belum ada menerapkan pengecek suhu dan memberikan pembersih tangan bagi para anggota dewan, pegawai, honorer , tamu dan siapa saja yang masuk.
Sehingga hal itu dikeluhkan kalangan anggota dewan dan pegawai di lingkungan gedung dewan. Sebab mereka khawatir terjangkit Covid -19.
“Percuma diumumkan pihak sekretariat bahwa siapa saja harus masuk dan keluar dari pintu utama atau satu pintu. Tapi kenyataannya, dj pintu masuk tersebut sama sekali tidak ada dilakukan pengecekan suhu tubuh dan membersihkan atau sterilisasi tangan demi terhindarnya dari wabah virus Corona,” kata sejumlah pegawai dan honorer yang enggan disebut jati dirinya.
Baca Juga : Pengadilan Negeri Medan Berlakukan Pengecekan Suhu Badan
Ketika hal ini hendak dikonfirmasi, Sekretaris DPRD Sumut, Erwin Lubis tidak ada di ruangannya.” Bapak tidak ada bang. Kabarnya lagi ke KPK Jakarta,” kata seorang staf honorer yang duduk di pintu jaga atau masuk gedung Setwan .
Sementara tamu yang datang dan masuk ke gedung dewan kian harinya semakin banyak yang berkunjung, diantaranya rombongan anggota DPRD dari Jawa Timur hingga DPRD Tobasa.
Padahal sebelumnya, hasil rapat pimpinan DPRD Sumut dengan pimpinan fraksi dan komisi dipimpin Ketua Baskami Ginting didampingi para wakil ketua yakni Rahmansyah Sibarani dan Harun Mustafa Nasution telah menghasilkan sejumlah keputusan.
Diantaranya meminta dilakukan pengawasan ketat dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Pengawasan tersebut dengan memberlakukan satu pintu masuk dan keluar, menyediakan pembersih tangan dan mengecek suhu tubuh setiap anggota dewan, pegawai dan tamu yang masuk ke dalam gedung.
“Kita sudah perintahkan Sekwan untuk menyediakan hand sanitizer di setiap sudut gedung dewan dan alat pengecek suhu tubuh untuk mengecek suhu badan setiap orang yang masuk ke gedung. Tapi saat ini semua memang sedang kosong barangnya. Tapi akan kami beli sediakan,” kata Baskami.
Reporter : Djamaluddin
Editor : Dody Ferdy