Anggota DPRD Medan RM Khalil Prasetyo: Aparat Kecamatan dan Kelurahan Jangan Alergi Kalau Masyarakat Minta Tolong

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Hampir seluruh konstituen Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Gerindra Raden Muhammad Khalil Prasetyo menyoroti persoalan ekonomi. Itu terlihat saat Reses Masa Sidang II Tahun ke-IV Tahun Anggaran 2023 yang digelar di Jalan Maphilindo Nomor 68, Kelurahan Tegal Rejo Kecamatan Medan Perjuangan, Sabtu (20/5) dan Minggu (21/5).

Sebagaimana pengakuan salah seorang warga Jalan Rakyat, Kelurahan Sidorame Timur Kecamatan Medan Perjuangan, Rita Yani Nasution. Ia meminta Pemko Medan memperhatikan pelaku UMKM yang sulit mengembangkan usahanya dikarenakan kekurangan modal.

“Kita juga minta ke pemerintah, kalau bisa harga kebutuhan pokok jangan nyekek kali. Turunkan sesuai kemampuan warga. Kasihanilah kami yang harus kumpulkan sedikit demi sedikit keuntungan jualan untu kebutuhan modal dan biaya hidup,” ungkapnya penuh harap.

Dewi, warga lainnya meminta aparat kelurahan memperhatikan keberlangsungan kelompok remaja masjid yang ada di Kelurahan Sidorame Timur. Banyak pemuda di kawasan ini yang tidak punya kegiatan.

- Advertisement -

“Kalau pemuda di sini aktif, apa misalnya bermain voly, futsal dan lain-lain, saya yakin bisa terhindar dari perilaku negatif dan terhindar dari narkoba,” ujarnya.

Dodi, salah satu pemuda aktif di tempat anggota DPRD Medan ini tinggal sedikit berbeda permintaannya. Ia menyindir Dinas SDBMBK Kota Medan yang alpa memperbaiki rumah warga ketika melakukan pelebaran drainase.

“Kami juga warga Kota Medan pak dewan. Kami dukung program-program Pemko Medan yang mau menormalisasi drainase. Tapi diperhatikan juga lah halaman rumah warga, jangan sesuka hati aja merusak dan gak perbaiki seperti semula,” sindirnya.

Raden Muhammad Khalil Prasetyo mendengar aspirasi konstituennya ini siap menjadi jembatan antara masyarakat dan Pemko Medan. Sebab, dia terpilih menjadi anggota dewan tentunya berkat izin Allah SWT dan tentunya dukungan besar masyarakat Dapil III.

“Semua aspirasi bapak dan ibu akan saya tampung dan perjuangkan di DPRD Medan. Saya juga meminta aparat kecamatan dan kelurahan jangan alergi kalau ada masyarakat meminta tolong. Jabatan pak camat dan lurah emban hanya amanah yang sewaktu-waktu bisa saja copot. Begitu juga dengan saya. Selama kita hidup, teruslah berbuat baik untuk masyarakat kita,” pungkasnya.

Reporter : Jafar Sidik

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

DPRD Medan Bakal Paripurnakan Penetapan Rico-Zaki Pada 10 Februari

mimbarumum.co.id - DPRD Kota Medan akan menggelar rapat paripurna penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2025-2030...