Akhyar-Salman Ingin Medan Cantik, Bobby-Aulia Ingin Kembalikan Sejarah

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Paslon Akhyar-Salman ingin menciptakan Kota Medan yang cantik dan berkarakter. Sementara pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman ingin mengembalikan kejayaan Kota Medan.

Dua hal ini adalah closing statement kedua paslon dalam debat paslon yang difasilitasi oleh KPU Medan, Sabtu (7/11/20).

“Hari ini Medan sudah lelah. Banjir, jalan berlubang hingga korupsi didalamnya. Medan harus berbenah. Medan harus menang. Medan harus berjaya dulu lagi,” kata Bobby.

“Kami berdua menanamkan diri kami sebagai pemimpin yang melayani masyarakat. Masyarakat Medan butuh perhatian dari pimpinan Kota Medan. Kami menganggap kami orangtua. Kami akan perlakukan dengan baik, kami akan dengarkan, laksanakan, dan berlaku seadil mungkin. Kami anak muda ingin membangun sejarah baru bagi Medan sejarah yang sudah lama hilang. Insya Allah, Medan jauh lebih berkah bersama Bobby-Aulia,” timpal Aulia Rahcman.

- Advertisement -

Baca Juga : Bobby Sebut Korupsi Sebabkan Infrastruktur di Medan Buruk

Pertanyaan yang sama juga disodorkan kepada pasangan nomor urut 1 Akhyar Nasution-Salman Alfarisi. Yakni pertanyaan kenapa masyarakat harus memilih mereka.

“Anak muda, pelajar, mahasiswa, alim ulama, tokoh masyarakat, guru, ayo bersama-sama kita bikin cantik Kota Medan yang berkarakter. Ini adalah kota kita. Ini adalah masa depan kita. Kita semua adalah warga yang bersahabat, saling hormat menghormati. Ini adalah kekayaan kita,” kata Akhyar.

“Berkarakter Medan komitmen AMAN. Kami hadir, hidup dan besar di Medan. Dekat dengan masyarakat, kami punya kawan yang banyak. Oleh sebab itu perlu dukungan semuanya untuk Akhyar-Salman,” kata Salman.

Debat pertama ini dibuka dengan pemaparan visi-misi kedua paslon. Sebagai nomor urut 1, pasangan AMAN diberi kesempatan memaparkan visi-misnya. Setelah itu, giliran pasangan Bobby-Aulia yang memaparkan visi-misinya.

Debat mulai menghangat tatkala memasuki sesi saling memberi pertanyaan dan tanggapan antar paslon.

Pasangan Bobby-Aulia menguji pasangan Akhyar-Salman dengan pertanyaan menyangkut strategi mensejahterakan masyarakat Medan Utara.

Menyikapi hal ini, Akhyar Nasution sempat menjawab kalau penurunan tingkat kesejahteraan juga terjadi di tingkat nasional. “Selain itu, Akhyar-Salman akan memaksimalkan sistem penangkapan ikan dan akan membuat rumah ikan,” kata Akhyar.

Sementara ketika diberi kesempatan memberi pertanyaan, calon nomor urut 1 yang diwakili oleh Salman, menguji pendapat Paslon nomor urut 2 tentang Omnibus Law Cipta Kerja. Salman menekankan kalau UU Omnibus Law yang baru disahkan menjadi salah satu penyebab menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat.

Diberi kesempatan menyanggah, Bobby Nasution mengatakan fakta bahwa industri-industri di Medan Utara yang belum menggunakan warga setempat sebagai pekerja, harus segera diubah. Masyarakat Medan Utara, menurutnya, harus mendapatkan manfaat dari keberadaan industri-industri skala lokal maupun nasional yang ada di daerahnya.

“Caranya, kita harus kembangkan pelatihan-pelatihan kerja dengan standar Badan Sertifikasi Profesi. Sehingga, masyarakat Medan Utara punya kualifikasi untuk diterima sebagai pekerja,” timpal Aulia Rachman.

Reporter : Dody Ferdy
Editor : Dody Ferdy

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

Pilgubsu 2024, Edy Rahmayadi Tekankan Peran Media dalam Kawal Demokrasi

mimbarumum.co.id-Mantan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, yang maju kembali bersama Hasan Basri Sagala sebagai pasangan calon gubernur dan wakil...