Bupati Labura Dilaporkan ke KPK, Massa JMM Minta Ketua DPRD Sumut Tidak Tutup Mata

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Belasan massa mengaku tergabung dalam Jaringan Masyarakat Mandiri (JMM) berunjukrasa ke gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (10/3/2025) sore. Massa meminta Ketua DPRD Sumut, Erni Ariyanti untuk mendukung masyarakat, membongkar dugaan korupsi di tubuh Pemkab Labuhanbatu Utara (Labura) yang telah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

Dalam aksinya massa berorasi di depan gedung dewan dan membentang spanduk di tengah badan jalan Imam Bonjol hingga membuat arus lalu lintas macet. Bahkan salah seorang pengunjukrasa nekat memanjat pintu pagar dewan, hingga masuk dan berorasi di halaman gedung dewan.

Aksi nekat seorang pengunjukrasa yang masuk ke gedung dewan tersebut akhirnya dihadang dan diminta untuk kembali keluar dari pintu pagar. Meski demikian pengunjukrasa lainnya tetap berorasi dan mengecam terhadap kasus dugaan korupsi di Pemkab Labura.

“Ketua DPRD Sumut tidak boleh tinggal diam dalam menyikapi persoalan ini, yang juga merupakan daerah pemilihannya. Meskipun Ketua DPRD Sumut memiliki hubungan kekeluargaan,”teriak seorang orator.

- Advertisement -

Massa JMM juga minta Ketua DPRD Sumut tidak pandang bulu dalam persoalan dugaan kasus korupsi di Labura. Sebab yang bersalah harus diberikan tindakan, dan kebenaran harus ditegakkan.

Dalam pernyataan sikapnya, massa JMM yang dipimpin, R. Berutu menyatakan sangat mendukung semangat Presiden Prabowo Subianto, akan menghabisi korupsi di tanah air. Maka dari itu, JMM menyikapi hal itu telah memberikan laporan maupun informasi ke KPK, terkait dugaan korupsi di tubuh Pemkab Labura.

Untuk itu, massa JMM juga meminta Ketua DPRD Sumut agar turut membantu kesungguhan masyarakat dalam.membongkar dugaan korupsi di Kabupaten Labura. Yakni diduga melibatkan nama bupati, dan telah dilaporkan ke KPK.

*Harapan kami Ketua DPRD Sumut juga seirama dengan dengan semangat dan tekat Presiden Prabowo untuk membangun pemerintahan yang bebas korupsi. Maka dari itu kehadiran kami kesini juga untuk meminta keseriusan DPRD Sumut mendukung laporan kami, dengan memberi tanda tangan surat petisi dukungan,”kata R. Berutu dalam pernyataan sikapnya.

Usai menyampaikan orasi dan pembacaan pernyataan sikap, massa JMM akhirnya membubarkan diri. Massa mengaku kecewa aksi mereka samasekali tidak diterima oleh anggota dewan, sehingga berjanji akan kembali melakukan aksi nantinya.

Reporter: Djamaluddin

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Polda Sumut Ungkap 114 Kasus Narkoba dalam Sepekan, 133 Tersangka Diamankan

mimbarumum.co.id – Polda Sumatera Utara melalui Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) bersama seluruh jajaran terus menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan narkotika....