mimbarumum.co.id – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjio mengungkapkan dalam upaya mencapai stabilitas ekonomi yang berkelanjutan, Bank Indonesia menggarisbawahi pentingnya bauran kebijakan yang terintegrasi untuk tahun 2024.
Sesuai dengan UU Bank Indonesia dan UU P2SK, tujuan utama bank sentral adalah menjaga stabilitas nilai Rupiah, sistem pembayaran, dan sistem keuangan.
Perry bilang, stabilitas nilai Rupiah akan diukur melalui pencapaian sasaran inflasi dan stabilitas nilai tukar, didukung oleh cadangan devisa yang memadai.
Selain itu, Bank Indonesia akan memastikan sistem pembayaran berfungsi dengan baik melalui infrastruktur yang aman dan efisien.
“Kebijakan makroprudensial juga akan diterapkan untuk menjaga risiko sistem keuangan dan mendorong inklusi ekonomi,” jelasnya dalam kegiatan virtual Peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia 2024, Rabu (22/1/2025).
Dengan fokus pada pengembangan UMKM dan ekonomi-keuangan syariah, sambungnya, Bank Indonesia berkomitmen untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional dan menjaga stabilitas sistem keuangan melalui kerjasama dengan Kementerian Keuangan, OJK, dan LPS dalam Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).
Reporter : Siti Amelia