mimbarumum.co.id – Ratusan Umat Hindu di Kuil Teratai Pasiran Kumar, Jalan Teratai, Multatuli Medan, menggelar perayaan Adi Tirula pada hari Jumat (21/7) dan Selasa (25/7/2023).
Panitia Pelaksana Pandita Murti menuturkan, prosesi perayaan Adi Tirula tersebut berjalan cukup khidmat dengan dihadiri tokoh-tokoh agama umat Hindu dari berbagai daerah, serta bacaleg dari Partai Golkar, yakni Hasrul Benny dan Novandi Nasty.
Diceritakannya, perayaan Adi Tirula tersebut adalah suata perayaan persembahan untuk dewi yang diyakini dapat menangkal atau menghindari dari wabah penyakit. Dan biasanya umat Hindu dalam acara ini juga berkaul atau bernazar untuk memohon kepada Sang Hyang
Widi.
“Ini yang dilakukan adalah tradisi dari nenek moyang kita. Perayaan Adi Tirula adalah suatu keadaan yang menggambarkan panas terik matahari. Dahulu, di India, terjadi wabah penyakit yang namanya seperti cacar di badan kita. Jadi, diambillah suatu keputusan dari para leluhur kita untuk memohon kepada Dewi Muttu Mariamman, dengan mempersembahkan bubur yang dipadukan dengan tumis daun kelor, lalu
dibikinlah untuk puja (pemujaan),” ucap Pandita Murti.
Tak beberapa lama kemudian, lanjut Pandita Murti, wabah penyakit yang terjadi terrsebut akhirnya sirna.
“Nah, dari situlah para leluhur kita merayakannya dengan menggelar perayaan Karagem, yakni dengan membuat puja (pemujaan) lalu diangkat keliling kampung. Nah, saat itulah dimulai perayaan Adi Tirula yang kita peringati setiap tahunnya,” ungkap Pandita Murti, sembari menambahkan, perayaan Adi Tirula diselenggarakan setiap tahunnya pada pertengahan Juli hingga pertengahan Agustus.
Dia juga menyatakan, setiap kuil-kuil yang ada di Indonesia selalu menyelenggarakan perayaan Adi Tirula tersebut.
Dalam kesempatan itu, Hasrul Benny Harahap yang merupakan Caleg DPR RI daerah pemilihan Sumut 1, serta Novandi Nasty Sandya yang merupakan Bacaleg Kota Medan daerah pemilihan V, terlihat mengikuti prosesi / ritual peribadatan dengan khidmat. Keduanya terlihat memecahkan kelapa yang sebelumnya telah disulut dengan api.
Reporter : Jafar Sidik