Tidak Hoax, Video Penggerebekan Kasek SMA Santo Mikhael Pangururan Digerebek di Hotel “Fakta”

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Video penggerebekan Kepala Sekolah SMA Santo Mikhael Pangururan yang sekarang beredar luas, dipastikan tidak hoax.

Kalangan masyarakat luas memiliki video visual, ketika Kepala Sekolah SMA Santo Mikhael Marianus Manihuruk digerebek suami Wakil Kepala Sekolah di salah satu hotel di seputaran Ambarita, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Video viral itu ada pada guru SMA Santo Mikhael Pangururan, sejumlah wartawan, Lembaga Swadaya Masyarakat dan stakeholder lainnya.

“Ada pihak pihak tak bertanggungjawab menyebutkan video itu hoax, maka aparat Kepolisian kita minta menelusuri siapa yang orang pertama menyebar video,” tegas tokoh masyarakat setempat, Jautir Simbolon kepada mimbarumum.co.id, Selasa (25/4/2023) di Pangururan.

- Advertisement -

Ia juga meminta pihak Polres Samosir agar memanggil para oknum yang menyebutkan video penggerebekan itu hoax. “Termasuk yang mengaku ngaku wartawan, dengan menulis di akun media sosial,” ujar dia.

Hal itu disampaikannya, untuk menetralisir informasi terkait penggerebekan Kepsek SMA Santo Mikhael dengan wanita cantik yang juga Wakil Kepala Sekolah di sekolah yang sama. “Penggerebekan itu dilakukan langsung oleh suami Wakil Kepala Sekolah,” tandas Jautir.

Di sisi lain, anggota PWI Bona Pasogit Robin Nainggolan sebagai jurnalis yang profesional dan mengantongi sertifikat Uji Kompetensi Wartawan, merasa berkeberatan ketika pemberitaan yang ditulisnya dibenturkan dengan informasi yang tanpa fakta.

“Kita sangat tidak setuju kalau ada yang menyebutkan video penggerebekan itu hoax, saya sudah melihat langsung videonya,” bebernya.

Ia menyampaikan, akan membawa pemilik video ke pihak berwajib secara resmi. “Agar tidak ada informasi bias di kalangan masyarakat,” ujarnya.

Ditambahkannya, sebagai jurnalis yang sudah lama bertugas dalam peliputan berita di Kabupaten Samosir, dirinya menulis sesuai fakta. “Jadi video penggerebekan itu saya pastikan “No Hoax”, akan kita berikan ke pihak Kepolisian,” sebutnya lagi.

Menurutnya, pihak pihak yang menyebutkan video penggerebekan itu sebagai berita hoax, perlu diklarifikasi yang berwajib. “Karena menimbulkan informasi pro kontra di kalangan masyarakat,” kata Robin.

Ia juga berharap, Kepala Sekolah SMA Santo Mikhael Pangururan tidak melakukan upaya upaya untuk menyangkal informasi yang sungguh sungguh menjadi fakta.

“Kepala Sekolah SMA Santo Mikhael Pangururan ini juga perlu dimintai keterangan oleh Kepolisian, agar persoalannya clear,” sebutnya.

Reporter: Tim

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024, Bangkitkan Ekonomi Lokal dan Perkuat Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Dunia

mimbarumum.co.id – Event olahraga air berskala dunia, Aquabike Jetski World Championship yang berlangsung di Danau Toba selama 13-17 November...