mimbarumum.co.id – Pada laga bigmatch antara PSMS Medan kontra Sriwijaya FC dalam lanjutan pekan ke-4 Liga 2, kedua tim tampil dengan segala kekuatan penuhnya. Namun hingga pluit akhir dibunyikan, skor 2-1 untuk kemenangan PSMS Medan.
Berlaga di Stadion Teladan pada Minggu (18/9/2022), Ayam Kinantan langsung memperagakan permainan terbuka untuk menaklukkan Laskar Wong Kito tersebut dan kedua tim juga saling melakukan jual beli serangan.
Gol baru tercipta pada menit ke-27 lewat tandukan mesra Sandeni Sidabutar (11) yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Sriwijaya dan gol kedua PSMS dicetak melalui titik penalti oleh Didik Ariyanto (33) pada menit ke-47.
Sriwijaya membalas kedua gol PSMS itu pada menit ke-71 yang memanfaatkan sepak pojok. M Muchlis (44) menanduk bola ke gawang PSMS yang dikawal oleh Lenzivio (92).
Hinga pluit akhir ditup wasit, kedudukan 2-1 tetap tidak berubah bagi keunggulan tim tuan rumah PSMS Medan.
Pelatih PSMS Medan, I Putu Gede mengatakan situasi pertandingan hari ini tidak nyaman baginya karena setelah unggul 2 gol PSMS tampak tidak bersemangat.
“Ini mesti evaluasi, karena kalau kita seperti ini menjadi pertanyaan tim ini tentang kualitas dan mental bertanding juga. Ke depan harus lebih baik dari pertandingan hari ini,” ucapnya.
Putu Gede juga mengungkapkan kelemahan PSMS berupa tidak berani pegang bola saat posisi unggul karena mereka (PSMS) hanya berpikir mempertahankan kedudukan.
“Kemarin kita sudah evaluasi kepada pemain, kalau sudah unggul satu kosong kita mesti berani pegang bola, berani mainkan lawan, mereka mindsetnya hanya mempertahankan kedudukan. Ini yang harus diubah,” ungkapnya.
Menyikapi striker PSMS yang masih belum mencetak 1 gol pun,Putu Gede mengatakan bahwa dirinya tidak mempermasalahkannya. Baginya striker tidak harus membuat gol.
“Masalah Nico Malau ini memang karakter bagus, saya support banget. Cuma memang kita nggak butuh striker yang bikin gol,” ucapnya.
“Ada Sandeni Sidabutar dan ada second line yang bikin gol. Nggak apa striker gak bikin gol dan jangan disalahin, karena dia juga ada peluang kalau tidak dia shooting mungkin Sandeni tidak akan cetak gol,” imbuhnya.
PSMS Medan selanjutnya akan melakoni laga tandang menghadapi PSPS Riau pada Kamis (22/9/2022) sore hari.
Reporter : Zaim Dzaky