mimbarumum.co.id – Sejumlah anggota DPRD Medan menerima delegasi warga yang tergabung Forum Peduli Kecamatan terkait keluhan kecurangan pengangkatan Kepala Lingkungan (Kepling). Banyak kecurangan yang disampaikan warga, mulai dari seleksi hingga adanya dukungan dari yang telah meninggal terhadap salah satu calon Kepling.
Delegasi pengunjuk rasa yang dipimpin Martin Lumbangaol akhirnya diterima oleh Anggota DPRD Medan di Ruang Banggar DPRD Medan, Senin (17/1/2022). Pertemuan itu dipimpin Ketua Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong (PKS), didampingi Edi Saputra (PAN), Dedy Syaputra Nasution dan Abdul Latif (PKS). Komisi I akan memanggil Camat Medan Denai dan beberapa Lurah.
“Besok (18/1/2022), kami akan panggil hadir di gedung DPRD Medan guna Rapat Dengar Pendapat (RDP),” ujar Edi Saputra.
Edi Saputra menyampaikan, dalam RDP nanti akan mempertanyakan kebenaran pengaduan warga. Selanjutnya akan dilakukan konfrontir.
“Kita upayakan sampai clear persoalannya. Memang sangat kita sayangkan, Sikap arogan Camat yang dikeluhkan warga. Saya sendiri selaku anggota dewan tidak ditanggapi Camat,” keluh Edi.
Sementara itu, anggota dewan lainnya, Dedy Akhsyari Nasution mengatakan, banyak yang menyimpang terkait penerapan Perwal 21 Tahun 2021 sebagai turunan Perda No 9 Tahun 2017 tentang pedoman pengangkatan dan pemberhentian Kepling.
Bahkan, tambah Dedy, dimungkinkan dilakukan revisi, dan dimungkinkan akan menjadi pembahasan dewan terlebih dahulu.
“Kita pun sangat menyayangkan soal adanya calon kepling titipan dari orang tertentu. Tapi kita harus komit agar tetap memilih yang terbaik dan bersedia mengabdi kepada masyarakat, ” jelas Dedy.
Diakhir pertemuan, Ketua Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong memastikan akan menghadirkan Camat dan Lurah yang bermasalah terkait pengangkatan Kepling. “Besok Selasa 18 Januari 2022 Camat dan Lurah akan kita panggil untuk RDP di gedung dewan pukul 14.00 wib,” sebut Rudiyanto.
Pada kesempatan itu juga, Rudiyanto mengajak masyarakat di mana pun berada, supaya melaporkan persoalan pengangkatan Kepling ke Komisi I DPRD Medan. “Kita pastikan ada dua hal maka kerap terjadi persoalan pengangkatan Kepling.
“Ada cita cita besar dan orang besar terkait pengangkatan Kepling ini,” imbuh Rudiyanto.
Reporter : Ngatirin