mimbarumum.co.id – Berdasarkan data BPS Sumut, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumut pada November 2021 mencapai rata-rata 42,37 persen. Atau naik 0,53 poin daripada Oktober 2021 sebesar 41,84 persen.
“Jika membandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, TPK November 2021 naik 7,96 poin dari 34,41 persen November 2020. Yakni menjadi 42,37 persen pada November 2021,” ujar Koordinator Fungsi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Dinar Butar-butar, Rabu (5/1/2022).
Kata dia, berdasarkan data BPS Sumut, pada November 2021, TPK tertinggi terjadi pada hotel bintang 5 yaitu mencapai 65,36 persen. Sedangkan TPK hotel terendah terjadi pada hotel bintang 1 yang hanya mencapai 16,60 persen.
Jika membandingkan dengan TPK Oktober 2021, hotel bintang 5 mengalami kenaikan sebesar 3,47 poin; hotel bintang 2 mengalami kenaikan sebesar 2,75 poin; dan hotel bintang 3 naik sebesar 0,79 poin. Sementara itu hotel bintang 4 mengalami penurunan sebesar 2,33 poin dan hotel bintang 1 mengalami penurunan sebesar 0,13 poin.
“Secara agregat, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang selama November 2021 mencapai 1,30 hari. Turun 0,15 poin daripada Oktober 2021. Jika di amati secara parsial, rata-rata lama menginap tamu asing pada November 2021 mencapai 2,42 hari; naik sebesar 0,30 poin daripada Oktober 2021 dan rata-rata lama menginap tamu Indonesia pada November 2021 mencapai 1,30 hari. Turun sebesar 0,15 poin daripada bulan sebelumnya,” jelas Dinar.
Rata-rata lama menginap tamu asing pada November 2021 yang mencapai 2,42 hari, mengalami kenaikan 0,67 poin daripada November 2020 sebesar 1,75 hari. Sementara itu rata-rata lama menginap tamu Indonesia mengalami penurunan 0,21 poin. Yaitu dari 1,51 hari pada November 2020 menjadi 1,30 hari pada November 2021.
“Secara gabungan, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia November 2021 mengalami penurunan 0,21 poin daripada periode yang sama tahun sebelumnya,” tandas Dinar.
Jumlah Wisman Masih Nol
Jumlah wisatawan mancanegara (Wisman) yang melakukan kunjungan ke Sumut melalui 4 pintu masuk pada November 2021 lalu nol kunjungan. Atau tidak ada wisman ke Sumut dan masih sama daripada Oktober 2021.
Dia mengatakan, jika membandingkan dengan bulan yang sama tahun 2020, jumlah wisman mengalami penurunan 100,00 persen. Dari 44 kunjungan pada November 2020 menjadi 0 kunjungan pada November 2021.
Selama periode Januari-November 2021 jumlah wisman yang berkunjung ke Sumatera Utara mencapai 230 kunjungan. Jumlah ini turun 99,48 persen daripada jumlah wisman pada periode yang sama tahun 2020.
“Penurunan jumlah kunjungan wisman November 2021 terhadap Oktober 2021 tidak dapat dibandingkan atau masih sama dengan bulan yang lalu. Tidak searah dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia November 2021 yang mengalami kenaikan sebesar 3,06 persen atau dari 148.645 menjadi 153.199 kunjungan,” pungkasnya.
Reporter : Siti Amelia