JNE : Sektor Pengiriman dan Penerbangan Mulai Normal

Berita Terkait

mimbarumum.co.idSebuah perusahaan nasional pada bidang usaha jasa pengiriman dan pendistribusian, menilai ekonomi Indonesia mulai bangkit seiring menurunnya angka penyebaran virus Covid-19.

Masyarakat, sebut pihak perusahaan itu dalam siaran persnya, mulai dapat melakukan aktifitas new normal dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Mereka juga mencatat bahwa masyarakat sudah kembali melakukan aktivitas pengiriman dan penerbangan melalui transportasi udara. Hal itu yang memicu pihak JNE untuk dapat terus menjadi bagian kebangkitan dari sektor penerbangan.

Pada pekan lalu, perusahaan ekspedisi yang telah menjalin kerjasama dengan Asia Cargo Airlines berkomitmen untuk menjadikan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati sebagai pusat logistik Indonesia.

- Advertisement -

Kerjasama ini telah membuka akses penerbangan logistik perdana di kawasan tersebut.

Penerbangan Logistik Perdana

Hadir pada seremonial penerbangan logistik perdana itu, antara lain Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Direktur PT. BIJB Muhammad Singgih, Kepala Bappeda Jawa Barat Ferry Sofwan Arif.

Hadir juga CEO Group Asia Cargo Airlines Marco Isaak, Presiden Direktur JNE  M. Feriadi Soeprapto, serta Jajaran Direksi Chandra Fireta dan Edi Santoso.

JNE menjadi pihak pertama yang mendukung pembukaan penerbangan logistik dari BJIB Kertajati setelah menjadi pengguna jasa Asia Cargo Airlines sekitar dua tahun kebelakang.

Selain itu JNE telah bekerja sama dengan Asia Cargo Airlines dengan pengoprasian freighter yang dinilai dapat memberikan kemudahan pengiriman.

Hal itu memungkinkan karena memiliki jumlah armada pesawat  freighter terbanyak saat ini, serta memiliki fleksibilitas waktu pemberangkatan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan JNE.

Presiden Direktur JNE, M Feriadi Soeprapto, menyampaikan kerja sama dengan Asia Cargo Airlines, merupakan komitmen dan kontribusi JNE dengan tagline ‘Connecting Happiness’ merupakan representasi dari setiap kegiatan bisnis JNE.

“Untuk tidak hanya sekedar mengantarkan paket namun juga mengemban amanah untuk turut peduli dan memberikan manfaat terhadap kemajuan kargo dan penerbangan Indonesia,” ucap Feriadi.

Kapasitas 16 Ton

Pengiriman dari BIJB Kertajati rencananya akan mendukung pengiriman JNE di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan sekitarnya untuk seluruh tujuan di Indonesia.

Adapun rute pengiriman saat ini adalah ke wilayah Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi.

Dengan memiliki kapasitas lebih dari 16 ton kiriman untuk satu unit pesawat freighter dari Asia Cargo Airlines, pengiriman dari BIJB Kertajati juga dapat menjadi potensi baru yang perlu dikembangkan.

“Sehingga dapat memaksimalkan pengiriman khususnya kargo udara di wilayah Jawa Barat sebagai bandara alternatif selain Bandara di Jakarta,” papar Presdir perusahaan itu.

Lebih jauh Feriadi mengatakan, dukungan yang maksimal dari JNE sebagai perusahaan logistik terbesar di Indonesia ini, harapannya BIJB Kertajati menjadi gateway baru untuk menangani kiriman JNE ke seluruh Indonesia.

Selain itu, katanya dengan hadirnya penerbangan kargo, JNE dapat memberikan manfaat dan hasil yang baik untuk meningkatkan kemajuan UKM dan perekonomian di Jawa Barat khususnya dan seluruh Indonesia pada umumnya.

Reporter : Ngatirin

 

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Pastikan Pangkalan Resmi Siap Layani Kebutuhan LPG 3 Kg Masyarakat

mimbarumum.co.id - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan bahwa pangkalan-pangkalan resmi (sub penyalur) LPG 3...