mimbarumum.co.id – Data menunjukkan bahwa masyarakat saat ini semakin mengandalkan internet untuk menemukan dan mencari tahu sebuah brand.
Sekaitan itu, kata Tri Raharjo selaku CEO TRAS N CO sebuah brand harus mampu menjadikan ranah digital sebagai peluang untuk memperkenalkan brandnya secara lebih cepat dan luas.
“Kuncinya adalah brand harus beradaptasi melakukan promosi di ranah digital, kreatif dalam membuat konten, dan mengembangkan teknologi dalam melayani customer,” ucap pria itu dalam siaran persnya, baru-baru ini.
Tri yang juga dikenal sebagai pengamat dan peneliti brand di Indonesia ini juga menyebut ranah digital sebagai sebuah tantangan sekaligus peluang.
Baca Juga : Pelaku Ekonomi Harus Mampu Tembus Pasar Secara Digital
Menurutnya, selama masa covid-19 yang belum berakhir ini, ada hal yang menarik tentang bagaimana masyarakat menemukan brand baru.
Dari total pengguna internet di Indonesia, paparnya merujuk pada data yang dikeluarkan sebuah lembaga We Are Social, bahwa 49,7% orang melakukan pencarian melalui mesin pencari, sebanyak 39,2% mencari di media sosial, dan 37% mencari di website resmi.
“Dari data tersebut, artinya masyarakat semakin mengandalkan internet untuk menemukan dan mencari tahu sebuah brand,” ucapnya.
Merekam Aktivitas Digital
Untuk mengukur brand-brand yang sukses membangun popularitas di ranah digital, TRAS N CO Indonesia telah merekam aktivitas digital di ranah internet dari waktu ke waktu.
Mengakomodir perkembangan tersebut, bekerjasama dengan INFOBRAND.ID sebagai Indonesia number one brand media menghadirkan Indonesia Digital Popular Brand Award yang rutin digelar setiap tahun.
Penyelenggaraan Indonesia Digital Popular Brand Award 2021 Fase 2, merupakan hasil dari riset ke-22 yang dilakukan kepada 150 kategori produk dan lebih dari 1.000 brand teriset di Indonesia pada bulan Maret – Mei 2021.
Adapun parameter penilaian yang digunakan yakni, Search Engine Based, Social Media Based dan Website based.
Dari riset yang dilakukan TRAS N CO Indonesia bekerjasama dengan IMFocus Digimarketing Consultant Certified Google Partner, menemukan 10 kategori yang banyak di ulas di internet.
Yaitu Motor mencapai (111,2 juta), Jam Tangan (16,6 juta), Listing Properti Online (15,1 juta).
Kategori Sepeda Motor Bebek (14,4 juta), Resto Fried Chicken (11,5 juta), Sepatu Running (7,2 juta), Bra (4,1 juta), Sabun Pembersih Muka (3,7 juta), City Car (3,6 juta), Ban Motor (3 juta).
Selanjutnya untuk 10 kategori produk yang banyak dicari di internet adalah Resto Fried Chicken (552,5 ribu), Sepeda Motor Matic (387,2 ribu), City Car (327,1 ribu), Mobil SUV (249,4 ribu), Mobil MPV (241,9 ribu), Kendaraan Niaga (224,6 ribu).
Kategori Supermarket Perabot Rumah Tangga (215,5 ribu), Kredit Barang Elektronik (198,4 ribu), Vitamin Sistem Imunitas Anak (160,6 ribu), dan Sepatu Runing (151,9 ribu).
Juara Digital
Adapun brand-brand yang berhasil menjadi juara digital dan meraih penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2021 antara lain Wuling Almaz (Mobil SUV), ARTCO (Gerobak Dorong), YKK AP (Kusen Alumunium), Morinaga (Susu Formula), Milna (Bubur Bayi dan Biskuit Bayi).
Lalu, Nutrive Benecol (Minuman Penurun Kolesterol), Miranda (Semir/Cat Rambut), Telkomsel (Simcard Prabayar), Vinilon (Pipa HDPE), ETERNA (Kabel Listrik), KFC (Resto Fried Chicken), Bigfoam (Kasur Busa), Oxone (Peralatan Masak), Pigeon (Pompa ASI dan Perlengkapan Makan Bayi), OBH Combi Anak (Obat Flu & Batuk Anak), Salep88 (Krim/Salep Anti Jamur).
“Selain brand-brand tersebut, masih banyak brand-brand lain yang berhasil menjadi pemenang dalam Indonesia Digital Popular Brand Award 2021 ini,” tutup Tri. (rel)
Editor : Masrin
