mimbarumum.co.id – Anggota Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Sumut, dr Poaradda Nababan SpB menegaskan, ada oknum dan kelompok sepertinya sengaja menyeram-nyeramkan demi mengambil keuntungan pribadi dan kelompoknya.
Sebab saat ini masyarakat semakin sangat ketakutan berobat ke rumah sakit karena khawatir dituduh telah tertular Covid-19.
Karena batuk dan panas biasa sedikit saja langsung divonis positif sehingga tak heran masyarakat lebih cederung membeli obat ke apotek maupun berobat tradisional.
Baca Juga : Covid-19 Masih Mewabah Roof Top Beroperasi
“Kenapa demikian, karena oknum-oknum tertentu sengaja menyeramkan penyakit ini dan tim medis kadang terlalu cepat merujuk pasien yang demam, batuk atau pilek ke rumah sakit rujukan. Padahal hanya demam biasa,” ujarnya kemarin.
Begitu juga ketika ada masyarakat yang meninggal dunia, kata dia langsung diklaim seakan-akan tertular virus. Mau tidak mau pihak keluarga merelakan penguburannya melalui protokol Covid-19. Padahal hasil swab belum keluar dari laboratorium.
“Hal ini dilakukan diduga untuk mendapatkan biaya perobatan dan penguburan Covid-19 yang begitu menggiurkan. Kita tidak setuju nyawa manusia dibisniskan, hanya untuk meraup uang negara secara legal,” tegasnya.
Reporter : Djamaluddin
Editor : Redaksi