Warga Desa Araskabu Keberatan Penerbangan di KNIA

Berita Terkait

Deli Serdang, (Mimbar) – Warga Desa Aras Kabu Kecamatan Beringin, Deliserdang mulai gerah dan terganggu dengan aktifitas penerbangan pesawat udara di Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang. Pasalnya, posisi pesawat sesaat setelah takeoff dan akan landing itu persis di atas rumah mereka.

Aksi turun dan naiknya pesawat yang persis di atas permukiman mereka telah menyebabkan gemuruh suara mesin yang sangat mengganggu aktifitas warga.

Abdurrahman Hatta, seorang pemuka masyarakat di desa itu, Selasa (24/1) mengatakan pihaknya sering mendapat laporan warga tentang suara bising mesin pesawat itu. Mereka juga khawatir atap rumah mereka yang kebanyakan terbuat dari pelepah daun nipah bisa tercampak karena hembusan angin yang dihasilkan mesin pesawat.

Warga, kata Hatta juga mempertanyakan perihal perubahan rute naik turun pesawat tersebut yang awalnya sesuai dengan Amdal dilakukan melalui jalur laut, tetapi kini diubah sehingga melintasi permukinan warga desa Aras Kabu.

Perihal keberatan itu, kata Hatta, pihaknya sudah menyampaikan secara tertulis kepada manajemen PT. Angkasa Pura II selaku operator bandar udara Kualanamu.

“Pihak terkait Bandara Kwala Namu diharapkan bijaksana atas keluhan warga Desa Aras Kabu,” ucapnya. (B.18)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

Wakil Ketua DPRD Sumut Minta Pemerintah Harus Memperkuat Kebijakan Mendorong Industri Beralih ke Teknologi Hijau

mimbarumum.co.id - Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara, Dr. Sutarto, M.Si mendorong Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut)...