mimbarumum.co.id – Kesehatan menjadi salah satu fokus utama Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution. Ia menargetkan agar seluruh wilayah di Sumut dapat terintegrasi dalam program Universal Health Coverage (UHC), yang merupakan inisiatif jaminan kesehatan untuk memberikan akses pelayanan kesehatan yang adil dan berkualitas bagi seluruh masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikan Bobby Nasution dalam Rapat Paripurna DPRD Sumut yang diadakan untuk menyampaikan pidato sambutan Gubernur Sumut untuk masa jabatan 2025-2030, di Ruang Rapat DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Senin (3/3/2025). Rapat paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Sumut, Erni Aryanti.
Bobby menekankan bahwa kesehatan adalah salah satu program prioritas yang sangat krusial. Mengingat rendahnya harapan hidup, tingginya prevalensi stunting, serta meningkatnya kasus penyakit menular, perlindungan jaminan kesehatan masyarakat perlu ditingkatkan. Hal ini menjadi tantangan yang memerlukan perhatian khusus.
Ia menjelaskan bahwa saat ini, dari 33 kabupaten/kota di Sumut, hanya 11 yang telah terintegrasi dalam program UHC, sementara 22 kabupaten/kota lainnya belum. Oleh karena itu, dalam dua tahun ke depan, ditargetkan seluruh 33 kabupaten/kota di Sumut dapat tercover oleh program UHC.
“Kita harus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dari 33 kabupaten/kota, baru 11 yang tercover UHC. Dalam kesempatan ini, kami berjanji, Insya Allah, dalam waktu dua tahun ke depan, seluruh wilayah di Sumut harus mencapai UHC. Dengan demikian, Sumut akan mencapai UHC di 33 kabupaten/kota,” ujarnya.
Untuk mencapai target tersebut, Bobby menekankan pentingnya dukungan dan keterlibatan semua pihak, terutama dari pemerintah kabupaten/kota di Sumut.
“Kami berharap seluruh kabupaten/kota dapat memastikan kolaborasi yang baik antara Pemprov dan Pemda,” tambahnya.
UHC di Provinsi Sumut merupakan salah satu kebijakan prioritas pemerintah dan merupakan program unggulan dari visi dan misi Gubernur Sumatera Utara.
Dalam upaya percepatan UHC, Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Muhammad Faisal Hasrimy, mengungkapkan bahwa telah dilakukan Rapat Lintas Sektoral pada Jumat, 28 Februari 2025.
Rapat ini bertujuan untuk membangun komunikasi, bertukar ide, serta berbagi strategi dalam mencapai status UHC di Provinsi Sumut, dengan harapan dapat merumuskan formula terbaik untuk pencapaian tersebut.
“Yang perlu dirumuskan adalah skenario pembiayaan, termasuk model cost sharing dan insentif yang diperoleh dari kabupaten/kota, dengan tetap memperhatikan kemampuan fiskal daerah di Provinsi Sumut,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, terungkap bahwa 11 kabupaten/kota di Sumut telah mencapai UHC dengan persentase 98%, yaitu: Medan (98,91%), Tebingtinggi (89,17%), Pematangsiantar (99,55%), Sibolga (100%), Gunungsitoli (98,78%), Toba (98,27%), Pakpak Bharat (100%), Nias Barat (98,78%), Nias Utara (100%), Humbahas (98,76%), dan Langkat (98%).
Rapat paripurna tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumut Surya beserta istri, Sekdaprov Sumut Effendy Pohan beserta istri, unsur Forkopimda Sumut, instansi vertikal, anggota DPRD Sumut, seluruh pimpinan OPD Sumut, media, dan undangan lainnya.
Reporter : Siti Amelia