Beranda blog Halaman 1388

Ke Kabupaten Asahan, Sri Ayu Mihari: Tingkatkan Kemampuan di Era Digital

0

mimbarumum.co.id – TP PKK Sumut mengingatkan seluruh kader PKK di Kabupaten Asahan untuk terus meningkatkan kemampuan. Kemudian menjadi kader yang cerdik, demi PKK Gemilang. Karena ke depan, persaingan hidup di era digital akan semakin berat.

Hal ini disampaikan Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Sumut Sri Ayu Mihari saat melakukan supervisi desa pelaksana tertib administrasi PKK; Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K); Hatinya PKK, Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA Test); Kesatuan Gerak (Kesrak), KKBPK Kesehatan, Lingkungan Bersih dan Sehat (LBS) dan Posyandu tahun 2022 di Kabupaten Asahan.

“Kreativitas dan inovasi dibutuhkan. Dan sumber daya manusia di PKK harus mampu menyikapi perubahan zaman secara total dan tuntas,” ujar Ayu, sapaan akrab Sri Ayu Mihari, saat memberi kata sambutan di Rumah Dinas Bupati Asahan, Kisaran, Selasa (24/5/2022).

Kehadiran Ayu dan jajaran OPD Provinsi Sumut disambut hangat oleh Ketua TP PKK Kabupaten Asahan Titiek Sugiharti Surya; Bupati Asahan Surya, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Asahan Derlina John Hardy Nasution.

Ayu mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang mengikuti acara supervisi. Secara umum, tambahnya, kegiatan pembinaan supervisi ini meliputi bidang kelembagaan; bidang administrasi dan bidang kelompok kerja yang mengelola 10 program pokok PKK; dan berbagai perubahan program kerja yang menyesuaikan dengan perkembangan kondisi. Serta terkait berbagai lomba dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK.

“Sistem koordinasi dan konsultasi harus tetap terlaksana dengan baik. Agar anggaran dan program kerja PKK dapat berlanjut dan berjalan dengan baik. Ciptakan jaringan kemitraan yang luas kepada mitra PKK yang bersifat tak mengikat,” urainya dalam rilis.

Program Unggulan

Sementara itu, Ketua TP PKK Asahan Titiek mengatakan setiap awal tahun Tim Penggerak PKK Kabupaten Asahan; melakukan rapat intern untuk menyusun program – program kerja dan program unggulan. Kemudian inovasi yang akan ditindaklanjuti di TP PKK Kecamatan dan TP PKK Desa. “Dan juga kami menyusun program-program yang difasilitasi OPD selaku Pembina PKK,” ujarnya.

Lanjut Titiek, pihaknya juga telah melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda); dan Rapat Konsultasi dengan OPD. “Kami membahas tentang lomba-Lomba PKK sesuai dengan lima kategori dan empat kategori. OPD terkait juga segera menindaklanjuti dengan memfasilitasi lomba – lomba sesuai kategori masing- masing untuk diunggulkan menjadi Desa Unggulan Lomba mewakili Kabupaten Asahan,” tutupnya.

Reporter : Siti Amelia

 

Pemprov Sumut Dorong Koperasi Manfaatkan KUR

0

mimbarumum.co.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus mendorong koperasi. Untuk memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang telah disiapkan pemerintah. Hal tersebut untuk membantu akses permodalan koperasi agar mendapatkan bunga yang ringan.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah saat membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) Gabungan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (GKPRI) Sumut di Prime Plaza Hotel Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Selasa (24/5/2022).

Ia menjelaskan, bahwa koperasi harus mampu berinovasi. Koperasi juga harusnya jauh lebih mudah memberikan kepercayaan kepada perbankan karena sifatnya yang sudah kolektif. Untuk itu, GKPRI Sumut bisa memanfaatkan Bank Sumut dan bank-bank pemerintah lainnya untuk mendapatkan KUR.

“Kita sedang dorong KUR ini agar realisasinya lebih banyak lagi di masyarakat. Tahun lalu kita mendapatkan angka yang tidak terlalu banyak dari anggaran yang sudah disiapkan pemerintah. Menko Perekonomian langsung memanggil saya untuk mendorong percepatan ini. Kalau saya tidak salah tahun ini sudah disiapkan lebih kurang Rp300 triliun,” ujarnya dalam rilis.

Dari jumlah itu, kata Wagub, Sumut hanya mendapat tidak sampai Rp1 triliun. Makanya harus didorong percepatan realisasinya. Karena melalui KUR, usaha pasti berkembang lebih cepat.

“Kita sadari saat ini kenapa masyarakat kita banyak terlilit utang, karena tidak mengerti perbankan. Kemudian tidak bergabung dalam koperasi. Sementara yang hadir di sini bisa memanfaatkan KUR ini,” ujarnya.

BACA JUGA : Wapres Ajak Seluruh Pihak Saling Membahu Kembangkan Produk Halal

Koperasi pegawai juga harus melihat peluang usahanya untuk menambah unit-unit usahanya. Ini sangat memungkinkan, karena di kepegawaian diketahui potensi dan permasalahannya.

Peduli Koperasi

Pihaknya juga setuju dengan yang diucapkan Ketua GKPRI Sumut Zainuddin Mars, bahwa koperasi di Sumatera Barat maju karena para kepala daerahnya peduli dengan koperasi. Mengingat banyak orang yang bergantung hidup dari usaha. Dengan adanya koperasi yang sehat, akan banyak masyarakat yang tertolong secara ekonomi.

“Mudah-mudahan kita di Sumut ini Pak Zainuddin apa-apa yang perlu kita bantu akan kita bilang ke kepala-kepala daerah di Sumut. Makanya nanti daerah mana yang belum membentuk gerakan koperasi ini akan bisa kami sampaikan ke kepala daerahnya,” tegas Wagub disambut tepuk tangan para hadirin.

Ia juga berharap pertanggungjawaban di 2021 dalam RAT tersebut dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Ketua GKPRI Sumut, Zainuddin Mars mengucapkan terima kasih ada dukungan yang diberikan Wagub Sumut yang mendorong kemajuan koperasi. “Dorongan Bapak Wagub sangat membantu pengembangan koperasi kami,” ujarnya, yang juga didampingi Ketua Dewan Pengawas IKPRI Hadi Suryadi.

Reporter : Siti Amelia

Wagub Ajak RSCA Medan Sinergi untuk Kemanusiaan

0

mimbarumum.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah mengapresiasi kerja sama yang selama ini terjalin antara Palang Merah Indonesia (PMI) Medan dan Rumah Sakit Columbia Asia (RSCA) Medan, dalam kegiatan di bidang sosial kemanusiaan.

“Alhamdulillah, kami berterima kasih sebesar-besarnya kepada Rumah Sakit Columbia Asia Medan karena selama ini sudah terjalin kerja sama yang baik dalam setiap acara donor darah,” ujar Ijeck, sapaan Musa Rajekshah dalam acara Ceremony dan Potong Tumpeng Peringatan Hari Palang Merah Internasional di Tosca Room, RSCA Medan, Selasa (24/5).

Hadir dalam acara General Manager RSCA Medan Deny Hidayat, Ketua Harian PMI Medan John Ismadi Lubis, Bendara PMI Medan Syahruddin Siregar serta jajaran OPD Pemerintah Provinsi Sumut.

Ijeck yang juga Ketua PMI Kota Medan mengakui ke depan tidak hanya donor darah. Kerja sama dengan RSCA Medan akan berlanjut. Khususnya dalam hal kemanusiaan dan bencana. “Insya Allah, tadi Pak Deny bilang jangan hanya donor darah. Kalau bisa Rumah Sakit Columbia Asia juga dilibatkan dalam gerakan kemanusiaan atau menolong dalam keadaan bencana,” katanya.

Ijeck mengucapkan terima kasih atas bantuan yang selama ini diberikan oleh berbagai pihak khususnya RSCA Medan dalam membantu kerja PMI. “Semoga gelaran ini jadi penyemangat untuk kita semua dalam menjalankan misi kita. Khususnya dalam memberi pemahaman bagi masyarakat kita tentang arti pentingnya donor darah,” katanya.

BACA JUGA : Wapres Ajak Seluruh Pihak Saling Membahu Kembangkan Produk Halal

Sementara itu, General Manager RSCA Medan Deny Hidayat menyampaikan pihaknya rutin menggelar event donor darah bersama PMI. “Kita punya program tahunan, sebulan sekali ada di awal tahun Januari, ini Mei dan nanti di akhir Desember. Selama ini suplly darah ke Columbia Asia aman,” katanya.

Meski hanya empat kali dalam sebulan dilaksanakan, RSCA tetap membuka diri untuk event yang dilaksanakan oleh PMI. “Ke depan kalau PMI punya program yang memerlukan bantuan kesehatan kami siap menjadi partner,” tutupnya.

Reporter : Siti Amelia

Ketum PB PASU Isi Acara Follow Up Sekolah Politik PK IMM Ekbis UMSU

0

mimbarumum.co.id – Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Perkumpulan Advokat Sumatera Utara (PB PASU) Eka Putra Zakran, SH MH (Epza) menjadi pembicara pada kegiatan Follow Up Sekolah Politik Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Ekbis) UMSU, Selasa (24/5/202), di gedung Ekbis UMSU Lantai 2, Ruang 212 Jl. Kapt. Muchtar Basri Medan.

Romi Suhendra, Ketua Panitia Pelaksana yang juga merupakan Ketua Bidang Hikmah, Politik dan Kebijakan Publik PK IMM Fakultas Ekbis UMSU, mengucapkan terima kasih atas kesediaan Epza didampingi Chairul Anwar Lubis, Bendum PB PASU dalam mengisi kegiatan follow up Sekolah Politik Milenial PK IMM Ekbis tersebut.

“Terima kasih atas kesediaan abangda Epza untuk mengisi acara follow up sekolah politik PK IMM Ekbis UMSU. Kegiatan hari ini adalah lanjutan dari sekolah politik sebelumnya, pada tahun lalu abangda Epza juga telah mengisi acara yang sama, hanya saja kalau yang dulu topiknya tentang partisipasi politik milenial, sedangkan hari ini adalah seni retorika milenial,” ujar Romi.

Di hadapan puluhan peserta, Epza menyampaikan, retorika memegang peranan penting dalam kegiatan berbicara. Hal ini sudah lama disadari di belahan bumi bagian barat.

Berdasarkan peninggalan tertulis bangsa Yunani ternyata masalah retorika sudah dikenal sejak abad ke-5 sebelum Masehi, bahkan studi retorika telah mempengaruhi perkembangan kebudayaan Eropa dari zaman ke zaman sampai pada abad ke-7 Masehi.

Retorika sebagai “ilmu bicara” sebenarnya diperlukan oleh setiap orang. Menyadari akan pentingnya manfaat retorika dalam keterampilan berbahasa, maka retorika dimasukkan ke dalam Kurikulum Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) pada tahun ajaran 1994/1995 sampai dengan sekarang.

Secara bahasa retorika berasal dari bahasa Inggris “rhetoric” dan bersumber dari perkataan Latin “rhetorica” yang berarti ilmu bicara. Retorika sebagai suatu ilmu memiliki sifat-sifat rasional, empiris, umum, dan akumulatif (Haryono dalam Susanto, 1988:73-74).

Lebih jauh Epza menjelaskan, yang dimaksud Rasional di sini, yaitu suatu hal yang disampaikan pembicara harus sistematis, berurutan dan masuk akal. Sedangkan Empiris, yaitu menyajikan fakta-fakta yang dapat dirasakan panca indera. Semebtara umum adalah kebenaran yang tidak bersifat rahasia, sehingga bisa diketahui oleh khalayak ramai dan Akumulatif adalah perkembangan dari ilmu yang sudah ada sebelumnya. Hal mana bahwa ilmu itu terus dikembangkan dan disempurnakan sebaik mungkin.

Retorika atau public speaking adalah suatu komunikasi tempat komunikator berhadapan langsung dengan publik. Retorika mempunyai tujuan untuk mempengaruhi audiens serta retorika adalah suatu bentuk komunikasi langsung dengan massa.

Masih menurut Epza, tokoh-tokoh retorika, diantaranya Socrates, Plato, dan Aristoteles. Selanjutnya, berkembang menjadi suatu ilmu pengetahuan dan yang dianggap sebagai guru pertama dalam ilmu Retorika adalah Georgias (480–370 SM).

Selesai paparan, Rinda selaku moderator memberi kesempatan kepada masing-masing peserta untuk memberikan tanggapan. Pada bagian ahir, acara sekolah politik tersebut ditutup dengan sesi poto bersama.

Reporter : R/ Jafar Sidik

Wapres Ajak Seluruh Pihak Saling Membahu Kembangkan Produk Halal

0

mimbarumum.co.id – Sektor makanan halal menarik untuk dicermati, karena dunia saat ini menghadapi persoalan yang sama, yaitu keamanan pangan.

Kondisi terjadinya Inflasi harga dan gangguan rantai pasok akibat krisis iklim mau pun kondisi geopolitik, menurut Wakil Presiden Prof. Dr. K. H. Ma’ruf Amin justru membuka peluang peningkatkan perdagangan, investasi pada riset, dan inovasi teknologi pangan hingga digitalisasi sistem ketelusuran halal.

Pernyataan ini disampaikan Wapres saat menghadiri peluncuran State of the Global Islamic Economy Report (SGIE) 2022, peluncuran Gerakan Ritel Modern Peduli Produk Halal, Halal Center Indonesia, sekaligus memperkenalkan aplikasi Halal Scanner “Haliv”, yang digelar di Thamrin City, Selasa (24/5/2022).

Capaian Indonesia pada sektor makanan halal yang menempati peringkat ke-2 dari sebelumnya berada di peringkat ke-6 juga membawa pesan kuat bahwa Indonesia memiliki modal dan potensi besar, utamanya untuk mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai pusat produsen halal dunia. Hanya saja perlu terobosan baru yang konkrit dan implementatif. Sementara secara keseluruhan, Indonesia berada di peringkat ke-4.

“Oleh karena itu saya ingin memanfaatkan kesempatan yang baik ini untuk menegaskan kembali bahwa pekerjaan besar kita ini menuntut keterlibatan seluruh sektor dalam ekosistem ekonomi dan keuangan syariah untuk saling menyanggah dan bekerja sama sebagai prinsip saling tolong-menolong,” kata Wapres dalam rilis.

Hal pertama yang dibutuhkan dalam upaya mencapai tujuan tersebut menurut Wapres adalah kesadaran untuk saling menopang antara pemangku kepentingan akan menciptakan solusi-solusi untuk beragam masalah, seperti pendanan riset dan pengembangan penguasaan inovasi dan juga teknologi, peningkatan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia hingga akses pasar.

Tanpa dukungan riset dan inovasi, Indonesia akan kehilangan peluang besar untuk ekspor produk halal, baik ke negara-negara OKI mau pun non OKI. Selain itu, kolaborasi riset akan mendorong inovasi pada industri produk halal, termasuk untuk memenuhi kebutuhan bahan dan produk subsitusi impor.

Wapres juga menyebutkan telah meminta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) agar memperkuat kolaborasi dengan BPJPH, badan POM, KNEKS, Pemerintah Daerah, pelaku usaha mau pun elemen masyarakat lainnya.
“Saya harap seluruh pihak terkait dapat merespon sesuai dengan kewenangannya, seraya terus memperluas kerja sama di berbagai sektor ekonomi syariah,” tuturnya.

Yang kedua yang tidak kalah penting yang harus dilakukan adalah saling menyokong antara industri besar dan industri kecil.

Wapres bercerita, saat kunjungan ke daerah, kerap meninjau UMKM setempat, dan menemukan cukup banyak UMKM yang sudah mulai bisa berinovasi, dan menembus pasar ekspor.

Untuk itu Wapres berharap industri besar dapat mendukung UMKM diantaranya melalui fasilitasi inkubasi bisnis, pendanaan kreatif, penguatan kapasitas dan literasi, maupun pengintegrasian global halal hub. Langkah ini semakin memudahkan masyarakat mendapatkan produk yang terjamin kehalalannya. Dengan demikian UMKM pun semakin naik kelas, mulai dari etalase ritel modern, sampai nantinya masuk ke pasar ekspor.

‘Jadi nanti UMKM tidak lagi terkena stunting, karena dibantu ritel,” kata Wapres yang disambut gelak tawa tamu yang hadir.

Sebelumnya, Senior Partner of DinarStandard, Sayd Farook menyebutkan saat terakhir ia datang ke Indonesia untuk meluncurkan SGIE di tahun 2014, Indonesia menduduki peringkat ke 10, tetapi saat ini menempati peringkat ke 4.
“Untuk itu saya berharap saat saya kembali lagi di tahun 2030, 8 tahun mendatang, Indonesia berada di peringkat 1, insya Allah,” katanya.

Sayd Farook juga menyebutkan, ada 2 hal yang harus dilakukan Indonesia untuk bisa menjadi pusat produsen produk halal dunia,yaitu kualitas produk berstandar internasional yang bisa dinikmati muslim di seluruh dunia, dan harus berpikir luas, bahwa produk yang dihasilkan bukan hanya untuk kebutuhan dalam negeri saja, tetapi juga untuk kebutuhan secara global.

“Dan yang terakhir yang perlu dipahami, bahwa 30% pangsa pasar muslim itu masih berusia muda, berkisar 14-29 tahun. Dan jika ingin menjual ke mereka, produkmu harus terlihat sangat keren, sangat ramah terhadap milenial,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Indonesia Chairman Indonesia Lifestyle Center (IHLC), Sapta Nirwandar, mengatakan, hasil yang dirilis SGIE 2022 masih menempatkan Indonesia pada peringkat ke-4, sama seperti tahun sebelumnya, tetapi beberapa sektor sangat menjanjikan, terutama untuk sektor makanan halal yang menduduki peringkat 2.
“Ekspor halal food dari Indonesia ke negara OIC meningkat 16% daripada sebelumnya,” kata Sapta.

Indonesia dikatakan sebagai negara pengekspor terbesar ke 10 yang menarget negara OIC dengan nilai ekspor sejumlah US$8,5 miliar, dimana peringkat 1 diduduki China dengan nilai ekspor mencapai US$25,4 miliar.
Diantara negara OIC, Indonesia adalah negara terbesar ke 4 yang mengimpor produk dengan nilai sebesar US$21,1 miliar, sementara peringkat 1 dipegang Arab Saudi dengan nilai US$31,2 miliar.

Dalam Top 10 Venture Capital transaction by disclose value, 4 perusahaan start-up Indonesia yaitu TaniHub, Ajaib, BukuWarung, dan Bibit.id memperoleh investasi senilai total US$220.000.000.

Di peringkat ke 2 negara OIC dengan jumlah deal investasi terbanyak, Indonesia hanya berbeda 1 deal dengan UAE yang berada di peringkat 1. Indonesia adalah negara yang mendapatkan paling banyak jumlah deal investasi di bidang food yaitu 14 deal, dan Islamic finance dengan 12 deal.

 

Reporter : Siti Amelia

Kapolda Sumut Sidak Peternakan Sapi, Cegah Penyebaran PMK

0

mimbarumum.co.id – Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dengan mendatangi peternakan di Desa Bukit Kubu, Besitang, Kabupaten Langkat, Selasa (24/5/2022).

Sidak yang dilakukan Kapolda Sumut menindaklanjuti instruksi Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dalam pencegahan penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap hewan ternak terutama sapi.

Dalam inspeksi mendadak itu turut hadir Plt Bupati Langkat Syah Afandin, Kasdam I/BB, Dinas Ketahanan Pangan Pemprov Sumut Wahyudi, Dinas Peternakan Kabupaten Langkat serta stakeholder lainnya.

Pantauan di lapangan, setibanya di lokasi Kapolda Sumut beserta rombongan langsung mengecek kondisi sapi milik masyarakat untuk memastikan hewan ternak itu dalam kondisi sehat.

“Sudah dicek kondisi sapinya ini. Kalo emang positif terkena PMK secepatnya dilakukan karantina agar tidak menularkan dengan sapi-sapi lainnya yang masih sehat,” ucap Panca kepada Dinas Peternakan Langkat serta pemilik hewan ternak.

Pada kesempatan itu, Kapolda Sumut juga sempat berdialog dengan pemilik sapi ternak untuk memastikan hewan ternaknya tetap dalam kondisi sehat dijual kepada masyarakat.

Berdasarkan data yang diterima, ada 1.054 eko sapi yang positif tertular wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Terdiri dari Kecamatan Besitang 309 ekor, Kecamatan Pematang Jaya 466 ekor dan Kecamatan Pangkalan Susu 279 ekor.

“Diharapkan dengan gerak cepat antisipasi ini penularan PMK terhadap hewan ternak segera dapat diatasi,” Panca mengakhiri.

Reporter : Jafar Sidik

Miliki Rumah Pintar yang Ramah Kantong

0

mimbarumum.co.id – Sebagai bagian dari kemeriahan Shopee 6.6 Rumah & Hobi Sale, Shopee menghadirkan BincangShopee 6.6 Rumah & Hobi Sale, Selasa (24/5/2022).

Kegiatan daring bertajuk Hunian Pintar Ramah Kantong ini, mengundang dua narasumber yaitu Christian Sugiono, seorang Actor & Entrepreneur serta Revano Satria, seorang Architect.

Melalui BincangShopee kali ini, Shopee bersama kedua narasumber tidak hanya berdiskusi mengenai tren smart home yang kini semakin digemari masyarakat Indonesia, tetapi juga membagikan langkah mudah yang bermanfaat bagi pengguna untuk dapat mewujudkan hunian pintar yang ramah kantong ala mereka sendiri.

Actor & Entrepreneur Christian Sugiono menyampaikan sebagai seorang aktor, pengusaha sekaligus orangtua yang memiliki segudang tanggungjawab dan jadwal yang padat. Sistem smart home sangat menjadi solusi yang dapat membantu dalam meringankan pekerjaan sekaligus menghemat waktu.

“Banyak orang mengira bahwa untuk mewujudkannya membutuhkan dana yang besar. Padahal pada kenyataannya, hunian pintar juga bisa diciptakan dari berbagai aspek, loh,” jelasnya dia.

Seperti di rumah Christian sendiri, dia selalu menjaga barang-barang dan rumah tetap tersusun rapi dan bersih. Juga memanfaatkan setiap ruangan yang ada di rumah dengan maksimal untuk mendukung aktivitas kami sehari-hari seperti untuk bekerja, belajar hingga berolahraga.

“Intinya, saya ingin memastikan bahwa semua penghuni bisa tinggal dengan nyaman di rumah. Dan dengan teknologi yang semakin berkembang saat ini kita dapat dengan mudah menemukan banyak smart home appliances serta berbagai kebutuhan rumah lain dengan harga terjangkau di sekitar kita, seperti di Shopee,” tuturnya.

Smart Home Populer

Architect Revano Satria menambahkan  di zaman yang serba modern seperti sekarang ini. Di mana mobilitas setiap orang terasa kian bertambah cepat, pengaplikasian sistem smart home di rumah menjadi semakin populer. Karena dianggap dapat memudahkan kehidupan serta kegiatan sehari-hari penghuninya.

Bukan hanya dari segi penggunaan perangkat teknologi yang mutakhir. Sebuah rumah juga dapat dikatakan sebagai smart home ketika mengedepankan ketepatan desain; fungsionalitas dan juga pemilihan peralatan rumah tangga.

“Jadi, istilah konsep smart home itu sendiri; adalah ketika secara keseluruhan sebuah rumah bisa menjadi hunian yang tidak hanya pintar secara teknologi yang dipakai; tetapi juga disaat yang bersamaan dapat menciptakan suasana bahagia dan mendorong produktivitas para penghuninya,” bebernya.

ada sesi workshop acara BincangShopee 6.6 Rumah & Hobi Sale, Revano memastikan bahwa masyarakat tak perlu khawatir karena kini siapa saja bisa mewujudkan smart home impian mereka. Adanya platform e-commerce seperti Shopee telah memudahkan semua orang. Untuk menemukan perlengkapan smart home berkualitas dengan harga terjangkau yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing penghuni.

Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia Daniel Minardi mengungkapkan, sebagai e-commerce yang senantiasa memperhatikan kebutuhan dan tren yang sedang berkembang di tengah masyarakat.

“Kami melihat bahwa hunian pintar kini menjadi semakin digemari dan telah menjadi suatu kebutuhan bagi masyarakat Indonesi. Karena berbagai manfaat serta kemudahan yang ditawarkan. Melalui kampanye Shopee 6.6 Rumah & Hobi Sale ini, kami harap Shopee dapat semakin menjadi solusi bagi para pengguna untuk menciptakan hunian pintar yang tetap ramah di kantong dengan memanfaatkan ragam penawaran menarik dan pilihan produk berkualitas selama kampanye berlangsung,” pungkasnya.

Reporter : Siti Amelia

Hadiri World Economic Forum, Mendag Lutfi: Target Indonesia, Pulihkan Ekonomi Dunia

0
mimbarumum.co.id – Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dijadwalkan menghadiri sejumlah pertemuan di Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF). Pertemuan tahunan ini akan berlangsung di Davos, Swiss  pada 22—26 Mei 2022. Targetnya, Indonesia dapat menemukan solusi atas berbagai masalah global untuk pemulihan ekonomi dunia.
termasuk dengan pelaku usaha global dari berbagai negara di dunia serta mempromosikan Presidensi G20 Indonesia. Pertemuan Tahunan WEF itu merupakan ajang bertemunya pemimpin dunia, pelaku bisnis, politisi, cendekia, dan media terpilih dari seluruh dunia.
Dalam forum tersebut mereka akan saling bertukar pandangan untuk menyelesaikan permasalahan global sekaligus membuka peluang bisnis guna meningkatkan perdagangan dan investasi sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi.
WEF 2022 mengangkat tema “History at a Turning Point: Government Policies and Business Strategies”. Pertemuan tahunan ini bertepatan dengan momen geopolitik dan geoekonomi terpenting selama tiga dekade terakhir dan latar belakang pandemi dalam satu abad.  Sempat ditunda penyelenggaraannya pada 2021 akibat pandemi Covid-19, kini WEF 2022 kembali digelar.

Kerja Sama Perdagangan

“Kunjungan kerja ke Swiss untuk menghadiri WEF 2022 merupakan salah satu upaya kita untuk meningkatkan kerja sama perdagangan Indonesia. Tidak hanya dengan mitra kerja pemerintah, tetapi juga dengan pelaku usaha global. Melalui WEF 2022. Kita juga berharap dapat menemukan solusi untuk berbagai tantangan global yang dihadapi seperti pandemi global, perang Rusia-Ukraina, guncangan geo-ekonomi, hingga perubahan iklim,” ujar Mendag Lutfi.
Mendag Lutfi juga dijadwalkan menghadiri sejumlah agenda dan pertemuan. Di antaranya, menjadi panelis dan menyampaikan kata penutup pada sesi Country Strategy Dialogue on Indonesia. Sejumlah isu yang akan dibahas pada Country Strategy Dialogue on Indonesia yaitu Presidensi G20 Indonesia; Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG), Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023; serta ekonomi digital ASEAN.
Selain itu, Mendag Lutfi dijadwalkan untuk menghadiri ajang Indonesia Night yang digelar Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI di sela agenda WEF 2022. Indonesia akan menunjukkan keramahan dan prospek bisnis dengan menyajikan sejumlah tarian tradisional, lagu-lagu daerah, hidangan nusantara; serta menampilkan informasi perkembangan investasi di Indonesia.
Di akhir kunjungan kerjanya, Mendag Lutfi dijadwalkan menjadi panelis pada sesi Assessing the Role of the Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) Trade Agreement. Dalam kesempatan tersebut, Mendag akan membahas tentang Peran Persetujuan RCEP terhadap pertumbuha n ekonomi Indonesia, regional, dan dunia.
Mengenai WEF
Sebagai informasi WEF Annual Meeting merupakan agenda pertemuan tahunan para pemimpin, pelaku bisnis, pemimpin politik, cendekiawan, dan media terpilih dari seluruh dunia. Yakni untuk mendiskusikan berbagaimasalah global yang dihadapi dunia.
Pertemuan tersebut dimotori oleh WEF dan selalu digelar di Davos, Swiss.WEF merupakan organisasi nonprofit kerja sama pemerintah dan swasta yang didirikan di Jenewa tahun 1971 oleh Klaus M. Schwab, seorang profesor bisnis di Swiss.
Kegiatan ini mempertemukan para pemimpin dunia di berbagai bidang untuk mendiskusikan isu-isu ekonomi, kesehatan, lingkungan, perubahan iklim, energi, dan lain-lain. WEF dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia baik dari pemerintahan, pelakuusaha, akademisi, praktisi ekonomi, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Reporter : Siti Amelia

Musa Rajekshah Lepas Keberangkatan 435 Jemaah Umrah Perdana Pascapandemi

0

mimbarumum.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah melepas keberangkatan 435 jemaah umrah perdana pasca pandemi Covid-19, dari Sumut yang terbang langsung ke Tanah Suci, Mekah, Selasa (24/5/2022). Pemberangkatan dilakukan langsung di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Sumut juga melakukan pengecekan langsung di kabin pesawat Lion Air, yang akan membawa jemaah umrah perdana berangkat ke Baitullah. Dalam sambutannya, Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah menyampaikan rasa syukurnya, karena akhirnya jemaah umrah dari Sumut bisa kembali berangkat langsung ke Tanah Suci, tanpa transit lagi di Bandara Soekarno Hatta.

“Saya bersyukur karena dari sejak sekian lama jemaah haji dan umrah kita tidak bisa berangkat, akhirnya sudah bisa berangkat lagi. Karena kalaulah kita sudah bisa berangkat dari Kualanamu, berarti untuk perjalanan ibadah umrah jauh lebih cepat dari sebelumnya melalui Jakarta,” ucapnya.

Ia berharap keberangkatan para jemaah umrah dimudahkan oleh Allah SWT. Serta diberikan kesehatan selama beribadah sampai nantinya kembali lagi ke Tanah Air. “Semoga doa-doa yang bapak/ibu panjatkan nantinya di Tanah Suci diijabah oleh Allah SWT,” sebutnya.

BACA JUGA : Fahmi Mubarok, Salah Satu Finalis European Inventor Award 2022

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut juga berharap bahwa dalam keberangkatan haji beberapa waktu mendatang; Bandara Kualanamu bisa melayani jemaah Sumut dengan baik. Termasuk jemaah dari Aceh, Sumbar dan lainnya.

“Sekali lagi terima kasih kepada Buk Novi dari Lion Air, travel Amira, Imigrasi, Beacukai, Angkasa Pura II dan lainnya. Semoga layanan untuk jemaah ini menjadikan suatu layanan yang baik. Semoga Allah melindungi kita semua. Diberikan kesehatan dan kemudahan rezeki dan dilapangkan segala urusan agar silaturahmi ini terus terjaga,” harapnya.

Reporter : Siti Amelia

 

Lantik Pj Walikota Tebingtinggi dan Bupati Tapteng, Gubernur Edy Rahmayadi Tekankan Tiga Hal Ini

0

mimbarumum.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melantik Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tebingtinggi Muhammad Dimyathi menjadi Penjabat (Pj) Walikota Tebingtinggi dan Sekda Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Yetti beru (br) Sembiring menjadi Penjabat (Pj) Bupati Tapteng. Pelantikan dilakukan setelah dua kepala daerah tersebut berakhir masa jabatannya.

Ada tiga hal yang ditekankan Gubernur Edy Rahmayadi kepada Pj Walikota Tebingtinggi dan Pj Bupati Tapteng yang akan mengisi kepemimpinan hingga November 2024. Pertama, kedua Pj kepala daerah tidak boleh terlibat politik, karena berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN). Kemudian loyal kepada daerah dan juga pemerintah pusat, dan ketiga bisa bekerja sama dengan yang lain.

“Saya yakin Anda bisa melihat latar belakang kalian berdua, pendidikan dan pengalaman yang baik. Yang saya tekankan, kalian harus bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya Tebingtinggi dan Tapteng,” kata Edy Rahmayadi, saat diwawancarai usai pelantikan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa (24/5/2022).

BACA JUGA : Fahmi Mubarok, Salah Satu Finalis European Inventor Award 2022

Ini pertama kalinya Pj Bupati dan Pj Walikota ditunjuk langsung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI. Sebelumnya, Pj Bupati dan Walikota diisi pejabat eselon II yang ditunjuk masing-masing Gubernur, namun Edy Rahmayadi tidak mempermasalahkan hal tersebut.

“Saya tidak mempermasalahkan itu, yang menjadi masalah ketika dia tidak memimpin dengan baik. Maka bekerjalah semaksimal mungkin, bekerja sama dengan samping, atas dan bawah. Ini tidak mudah karena Anda akan menjabat kurang lebih dua setengah tahun,” ungkap Edy Rahmayadi.

Akan Bekerja Sebaik Mungkin

Sementara itu, Pj Walikota Tebingtinggi Muhammad Dimyathi mengatakan, akan bekerja sebaik mungkin untuk kesejahteraan masyarakat. “Sesuai dengan yang dikatakan Pak Gubernur, kami berdua akan bekerja semaksimal mungkin demi kesejahteraan rakyat,” kata Dimyathi, didampingi Yetti br Sembiring.

Pada pelantikan ini juga dilakukan penyerahan Surat Keputusan (SK) oleh Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Lubis kepada Pj Ketua TP PKK Tebingtinggi Harliaminda Dimyahti. Sementara untuk Kabupaten Tapteng, Ketua TP PKK dijabat langsung oleh Pj Sekda Yetti br Sembring.

Hadir dalam pelantikan Pj Bupati dan Pj Walikota tersebut; Kapolda Sumut RZ Panca Putra Simanjuntak, Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani dan Ketua BPK Perwakilan Sumut Eydu Oktain Panjaitan. Hadir juga unsur Forkopimda Sumut, OPD Pemprov, OPD Pemko Tebingtinggi, dan Pemkab Tapteng.

Reporter : Siti Amelia