mimbarumum.co.id – Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menekankan, bahwa sektor kesehatan merupakan prioritas program pembangunan.
“Hal ini menjadi komitmen Pemkab Samosir, dalam menjalankan pemerintahan,” kata Vandiko ketika peletakan batu pertama Puskesmas Buhit, Kamis (1/8/2024) di Desa Pardomuan I, Pangururan.
Pada periode pemerintahannya, ia menyampaikan, tetap mengedepankan sinergitas dengan seluruh stakeholder dalam kerangka memajukan Kabupaten Samosir.
“Selain bersinergi dengan pemerintah atasan, kita tetap membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat,” sebut Vandiko.
Disampaikan juga, pendanaan pembangunan Puskesmas merupakan buah dari sinergitas Pemkab Samosir dengan Kementerian Kesehatan RI.
“Kita juga mengapresiasi keluarga besar Pomparan Ompu Raja Hinoma Naibaho Siagian Ganjang Namora, sudah memberikan lahan dengan sukarela,” imbuhnya.
Di hadapan masyarakat, Bupati Vandiko menyampaikan, visi Kabupaten Samosir bidang kesehatan merupakan salah satu skala prioritas.
“Saat ini 99 persen masyarakat Samosir sudah tercover dalam program BPJS Kesehatan,” ungkapnya.
Selain itu, dibeberkannya, Pemkab Samosir sudah menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) yang diserahkan oleh Wakil Presiden RI.
Dijelaskan, UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan biaya terjangkau.
“Dengan penghargaan UHC akses pelayanan kesehatan didapatkan, salah satunya mendapatkan layanan kesehatan hanya dengan menunjukkan KTP Elektronik,” terangnya lagi.
Selain itu, disampaikan juga, Kemenkes RI memberikan 9 unit mobil ambulans dan mobil operasional untuk Kabupaten Samosir, menopang pelayanan kesehatan masyarakat Samosir.
Peletakan batu pertama Puskesmas Buhit dihadiri masyarakat dan tokoh adat, termasuk keluarga besar pemilik lahan dan sejumlah pejabat Pemkab Samosir.
Reporter : Robin Nainggolan